me and.... who ??

1.28. Saling merindukan

Jhonny dan jaehyun tengah berada disebuah Kedai tak jauh dari gedung Vine Entertainment. Jaehyun yang melihatnya merasa aneh, teman siapa yang diajak hyungnya bertemu. Tapi dia tak terlalu memikirkannya. Jhonny masuk dalam kedai itu dna disambut oleh pemiliknya yang sudah akrab dengannya.

Ahjumma :" omo... Omo... Siapa ini ??? Jhonny-a, lama tak bertemu. Kenapa kamu semakin kurus ? " Sambil menepuk badan Jhonny.

Jhonny:" ahjumma.. apa kabar ? Maaf karena sibuk comeback jadi jarang terlihat. Hehehe... Aku kurus karena tidak makan dikedai ahjumma jadi aku kekurangan gizi." Jawabnya jenaka

Sedangkan jaehyun yang melihat kedekatan pemilik kedai dan Jhonny hyung merasa entahlah, apakah hyungnya sering nongkrong disini ? Tapi kenapa para member tidak pernah tau ? Padahal kalau ada kedai yang enak para member akan membagi pengalaman mereka dan mengajak mereka keledai yang meraka datangi.

Ahjumma :" aiiiggoooo.... Sungguh kasihan uri Jhonny,, baiklah.. aku akan memasakkan yang enak dan banyak untukmu."

Jhonny:" terima kasih ahjumma, tapi aku ingin menjemput anak-anak dulu.."

Ahjumma : " ah.... Geure... Geure.. jemput mereka dulu.."

Jaehyun yang tak tau maksud hyungnya bingung 😕, siapa yang ingin dijemput ?? Apakah hyungnya akan kembali lagi kedorm untuk member lainnya.

Jaehyun :" Hyung... Mau kemana ??" mengejar Jhonny yang sudah jalan keluar kedai duluan.

Jhonny :" wae ??? Kamu disini saja, aku akan segera kembali."

Jaehyun :" tidak... Aku akan ikut Hyung saja, mau kemana ?"

Jhonny tak menjawab pertanyaan jaehyun, dia hanya berlalu. Jaehyun cemberut saat hyungnya tak mau memberitahunya. Akhirnya dia ikut berjalan disamping Jhonny dengan berbagai pikiran.

Ditaman

Ledizuu beranjak pulang, saat mereka melewati sebuah mobil Van, tiba-tiba Dita berhenti dan menatap Van itu dengan seksama. Sedangkan lea dan zuu sudah berada jauh didepan. Didalam mobil Taeyong menahan nafas saat tiba-tiba Dita melihat kearahnya. Dia lupa kalau mobil itu mempunyai kaca yang kalau dilihat dari luar tak bisa tembus, tapi sebaliknya yang ada didalam bisa melihat keluar. Cukup lama Dita menatapnya dari luar membuat hatinya bergemuruh, ingin rasanya membuka pintu dan berlari dan memeluknya. Sedangkan zuu yang sudah berjalan jauh didepan merasa ada yang kurang, dia menoleh dan mendapati kalau Dita unnie tidak ada, zuu melihat kebelakang dan melihat unnienya itu sedang memandangi mobil Van didepannya. zuu khawatir langsung berlari dan berteriak memanggil nama unnienya.

Zuu :" DITA UNNIE.... KAMU KENAPAAAA ??????"

Lea yang mendengar zuu berteriak dan memanggil nama Dita menjadi kaget dan reflek ikut berlari juga. Sedangkan Dita yang mendengar teriakan zuu menoleh dan mulai berjalan kearah zuu. Taeyong yang mendengar zuu berteriak reflek menurunkan tubuhnya agar tak terlihat, sang menejer yang melihat itu hanya menepuk jidatnya.

Menejer :" mereka tak akan bisa melihatmu ! Kenapa kamu harus bersembunyi ?"

Taeyong :" ah.... Hehehe... Iya, aku lupa.." jawabnya sambil nyengir.

Taeyong melihat Dita sudah berjalan menjauh merasa berat dan kosong lagi.
Saat Dita sudah bertemu zuu dan lea yang berlari, dia bingung 😕,

Dita:" kenapa kalian berteriak dan berlari ?"

Lea :" hosh... Hosh.. hosh.. molla, aku hanya mengikuti zuu, zuu ada apa ?"

Zuu:" unnie... Kau tak apa-apa?? "

Dita dan lea semakin bingung 😕 dengan pertanyaan zuu.

Dita :" tidak.. memangnya aku kenapa ?" Balik tanya pada zuu

Zuu :" aku tadi melihat unnie tengah menatap mobil Van hitam, kupikir kau terhipnotis dan akan diculik."

Lea :" mwo ?????" Kagetnya dan melihat mobil Van yang dilihat Dita tadi.

Dita :" haaaiiihhh... Tidak begitu, aku tadi hanya merasa familiar dengan mobil Van itu, makanya aku lihatin."

Zuu :" unnie... Seharusnya kamu harus hati-hati, bagaimana kalau didalam mobil itu benar-benar adalah penculik dan seorang psikopat"

Dita :" haaaiiihhh zuuu,, kurasa kamu terlalu banyak nonton drama, sudahlah mari kita pulang."

Lea :" ya.. ya.. mari kita pulang, tapi aku lapar, bagaimana kita mampir dulu ke kedai ahjumma ?" Saran lea

Dizuu :" baiklah" mereka melanjutkan perjalanan mereka

Saat tengah mengobrol, mobil yang dilihat Dita melewati mereka. Zuu yang melihatnya menjadi waspada dengan menyipitkan matanya, siapa tahu dia bisa melihat kedalam mobil itu.