19. Happen Ending

896 85 6
                                    

Setahun telah berlalu, waktu memang berjalan lebih cepat ketika kita merasa bahagia. Bukankah begitu?

.
.

Yeosang tengah sibuk menyiapkan kue di dapur. Hari ini ia berencana akan datang ke rumah Wooyoung, teman kecilnya. Oleh karena itu ia bangun pagi-pagi buta untuk membuat buah tangan yang akan di bawanya nanti. Setelah kembali dari rumah mertuanya, Yeosang belum pernah bertemu anak mungil yang dipanggilnya wuyo itu lagi. Sudah sekitar 5 bulan lamanya.

Benar, setelah pulang dari berlibur di pulau keluarga Hongjoong, Yeosang kembali ke rumah keluarganya yang disambut suka cita oleh semua yang ada. Kemudian sebulan setelahnya Jongho melamarnya dengan cara yang sama seperti Hongjoong melamar Seonghwa, dibantu semua orang yang disayanginya. Begitulah, saat ini Yeosang telah menyandang nama keluarga Jongho.

.
.

Setelah semuanya selesai, pemuda cantik itu segera menuju kamarnya untuk membangunkan suami tampannya dan mempersiapkan diri.

''Sayang bangun, Kau janji akan mengantarku pada Wuyo hari ini'' Yeosang mengguncang tubuh Jongho perlahan.

Sementara sang oknum sasaran perlahan membuka mata dan tersenyum manis melihat pujaan hatinya. Senyum itu berubah menjadi seringai ketika ia sadar sepenuhnya.

Pasalnya, Yeosang hanya menggunakan bathrobe, belum memakai pakaiannya. Tentu Saja, hal yang sangat normal jika Jongho berpikiran nakal kan? ㅋㅋㅋ

''Yaaak, kenapa kau tersenyum aneh begitu?!'' Yeosang bergidik menyadari senyum mesum suaminya.

Bukannya menjawab, Jongho malah menarik tangan sang istri dan segera mengukung tubuh kecil itu setelah jatuh ke ranjang. Setelahnya, Yeosang harus menerima dengan pasrah bahwa ia akan terlambat pergi ke rumah Wooyoung.

.
.
.
.






Di kediaman keluarga Hongjoong.

Terlihat Wooyoung dan San tengah bermain bola di halaman belakang bersama ayah-ayah mereka. Sementara itu, Yunho sedang menyiapkan cemilan di dapur bersama Seonghwa.

"Hyung, sudah ku bilang biar aku saja. Nanti hyung lelah" ucap Yunho sembari mengambil alih piring yang berada di tangan Seonghwa.

"Hyung baik-baik saja, Yuyu. Kenapa kau cemas sekali huh? ini tidak berat"  Seonghwa mempertahankan piringnya.

"Aigo, lihat perutmu. Kau bahkan sudah kesusahan berjalan" Yunho tetap membantah.

"Ish, memang kenapa? dia sedang tidak rewel kok, justru ingin melakukannya. Ayolah~" Seonghwa memamerkan aegyonya yang membuat Yunho menyerah.

"Baik, tapi hati-hati" final yang lebih muda menjawab dengan pasrah.

Seonghwa saat ini tengah mengandung, usianya sudah menginjak bulan ke delapan. Hongjoong dan Wooyoung juga menjadi sangat overprotective terhadapnya. Ia dilarang melakukan semua hal meski itu keinginan si baby. Pria tampan dan putranya itu baru akan luluh setelah sang Seonghwa menatap dengan memohon.

.
.

Seonghwa dan Yunho berjalan ke halaman belakang dan meletakkan beberapa gelas jus dan cemilan. Sementara Wooyoung dan San yang melihatnya segera berlari mendekat.

[ √ ] Part of Their Chapter • Joonghwa (ft. Wooyo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang