Part 8

103 19 0
                                    

Ada yang mandi di rumah dan juga ada yang mandi di sekolah, berhubung rumah Adriana jauh jadi terpaksa untuk mandi di sekolah, mandi di sekolah yang sudah tahu bahwa apapun judulnya kalau toilet sekolah pasti jorok. Jorok dan juga harus antri lalu keterbatasan air yang keluar mana lagi ia sedang datang bulan.

Tapi Adriana berhasil mandi dengan bersih walau dengan keterbatasan air. Nyala mati nyala mati, begitu saja terus sampai pada akhirnya ia bisa mandi dengan bersih.

Ia menggunakan baju bebas dan kemudian menuju ke dalam tenda. Kedalam tenda yang terdapat beberapa teman nya yang sudah mengganti pakaian tapi belum tentu mereka mandi.

Malam harinya mereka kembali memakai baju Pramuka namun dengan baju yang baru bukan baju sehabis wide game tadi lalu digunakan.

Pada malam ini, malam yang begitu meriah dengan adanya dhasa dharma pramuka yang diucapkan oleh kakak DP lalu menyanyikan lagu Api Unggun, pentas seni dari tiap-tiap kelompok berbeda entah apa saja pentas seni nya.

Hanya kelas nya yang berantakan dan tidak tahu apa yang mereka pentaskan. Paling ikut-ikutan fashion show atau nari lagu Daerah namun dengan gerakan yang kurang.

Papa dan mama nya datang ke acara Api Unggun ini, kedua kalinya setelah pada saat siang dan juga malam. Waktu siang ia bersama dengan Safa menemui mereka berdua dan ketika mama nya bertanya tentang makanan Safa bilang kalau ia tidak menghabiskan makanan nya.

Ya Adriana jujur saja kalau makanan nya juga kurang enak yang mana itu membuat Adriana merasa mual ketika memakan nya, lah wong itu memang tidak enak dan ia hanya memakan nasi dan lauk itu sedikit. Sisa nya dibuang.

Acara Api Unggun itu berakhir yang mana kemudian mereka semua diperintahkan untuk tidur di masing-masing tenda termasuk kelompok gadis 7---9 ini yang harus segera tidur.

Menurutnya kemah yang satu ini adalah kemah terburuk pertama dari kemah saat ia masih SD. Disini entah apa semenjak dia berbohong tentang Jalangkung yang dimana ia mulai perlahan-lahan di benci oleh teman teman nya termasuk Olivia dan juga Lala perlahan lahan mulai menunjukan ketidak sukaan padanya ketika Adriana mengajak mereka berdua mengobrol. 

Entah mengapa lalu ia yang ingin tidur dan juga ingin mendengarkan teman-teman nya ngerumpi tapi Sena membentaknya dan menyuruhnya ia untuk tidur lalu ketika ia tidur dan kakinya sudah menekuk menahan rasa pegalnya malah jadi serba salah lagi yang dimana Sena menendang kakinya.

Kalau begini kan Adriana jadi tidak tahan untuk tidak menangis yang dimana kemudian ia menangis sesenggukan dengan wajah yang ditutupi jaket agar teman teman nya tidak tahu kalau ia sebenarnya sedang menangis.

Ketika teman-teman nya bertanya ia kemudian menatap teman nya hingga ia pura pura untuk tidak menangis. Tenda yang gelap tanpa pencahayaan yang sehingga ketika ia menangis pun tidak ada satu orang pun yang mengetahui ia menangis. 

Ya, mereka tanpa sadar kalau ia menangis dan penyebab Adriana menangis adalah Sena itu sendiri, Sena harus bertanggung jawab karena sudah membuatnya menangis karena perlakuan nya selama melakukan kegiatan perkemahan.

Safa. Dia tidak sendirian, ada Adriana yang sama di perlakukan seperti ini namun bedanya dengan satu orang saja.

ADRIANA✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang