LAYEVER 12.

93 6 0
                                    

Pagi hari yang Menggemparkan, Hari ini Sedang Heboh-heboh nya di Beberapa Tempat. Salah satunya Ya HELGA High School, Yang saat Ini sedang Membicarakan Hal yang sama.

Satu sekolah benar-benar Membicarakan Leader dari Axvozer itu, Yang Mana pemimpinnya Lagi-lagi perempuan.

"Keren sih." Celetuk Shasha. Gadis itu tentu saja Kagum dengan Leader Axvozer yang di Sebut Queen A itu.

"Kira-kira siapa dia?"

Pertanyaan dari Elang itu Membuat Mereka berpikir, Menebak siapa Perempuan yang Mereka Lihat Semalam Itu. Apakah perempuan itu masih sekolah? Atau malah berada di Sekolah ini tanpa Ada yang tau.

"Kayaknya Seumuran kita gak sih?" Tebak Shasha, Soalnya Gadis itu Cukup memperhatikan Queen A dengan Baik dan Terlihat seperti Seumuran nya.

"Sok misterius banget pake Masker." Gerutunya Kesal.

Elang tertawa kecil, "Iri kan? Mau kan kayak Gitu??" Ledek nya.

Plak.

Tamparan kecil itu Elang dapat di Bahu nya, Pelakunya tentu Shasha.

"Ngapain juga Iri? Gue juga bisa ya Pake Moge kayak gitu." Kesalnya.

"Iya bisa, Tapi kalah sih Kalo di bandingin sama Queen A."

"IYALAH BEGO IH ATLAS AJA KALAH!!" Murka nya kepalang Kesal, Gadis itu bahkan Menunjukkan tangan nya Seakan ingin mencekik Leher Elang.

"Cekek aja Cekek, Sha." Timpal Yuta sengaja Memanas-manasi.

"Udah sha, Lanjut makan." Perintah dari Layev yang tidak bisa di Ganggu gugat itu Pun membuat Shasha kembali Melanjutkan Makan nya.

Ia menahan diri agar tidak Mencolok mata Elang dengan garfu, Karna Laki-laki itu Tanpa suara Meledeknya.

Layev Menatap ke depan, "Bagaimana?" Ucapnya Menanyakan Perihal apa saja Info yang di Dapat.

Menghela nafas Berat, Elliot Bersuara Terlebih dahulu. "Gua udah cari tau Lewat rekaman CCTV semalam dari Arena. Tapi Di menit Kepergian Mereka itu, CCTV Mati total. Gak ada satupun CCTV sepanjang jalan Merekam Mereka Lewat. Yang gua dapet cuma Rekaman Hitam, Sepertinya mereka sudah Menyiapkan dengan Baik."

Layev mengangguk.

"Semalam terlalu Larut, Jarang ada Orang yang masih Berkeliaran di Luar. Jadi sangat Minim info, Ada orang yang Melihat Mereka Lewat semalam. Tapi ada 1 Orang yang Lihat, Dia salah satu Pegawai Di cafe yang Kebetulan Mau tutup. Mereka lewat di depan Cafe itu, Tapi setelah Gua cek CCTV Cafe? Di menit yang Di bilang Perempuan itu layar Mati. Sudah jelas kalau CCTV cafe itu Di retas karna hilangnya gambar cuma 5 Menit, Setelah itu Gambar nyala lagi."

Penjelasan Resta membuat Layev mengangguk.

"Gua udah Cek semua CCTV yang mati di sepanjang jalan dari Arena. Gua cocokkan Jam menit Detik nya CCTV mati, Karna gua yakin Mereka hapus rekaman CCTV dimana Mereka Lewat. Tapi Di setiap ada Pertigaan atau Perempatan, CCTV mati Seolah mereka Lewat jalan itu. Jam menit Detik nya pun sama antara jalan lurus, Belok ke kanan atau Ke kiri."

Penjelasan dari Atlas itu cukup membuat Mereka kehabisan kata-kata.

"Itu artinya Seolah Mereka berpencar di Perempatan itu." Sambung Vepit.

Shasha yang dari Tadi mulutnya sudah gatal pun Bersuara. Membuat Mereka semua Menatap Gadis itu.

"Ya, Tapi belum tentu Mereka berpencar kan? Bisa aja itu cuma Taktik Mereka karna Mereka tau Pasti muncul nya Mereka itu Membuat banyak Orang akan Mencari tau Tentang Mereka."

"Kalau mereka cuma Hilangin CCTV jalan yang 1 Arah doang? Orang pintar kayak Kita pasti bakal tau Kalau mereka akan Ngelewatin jalan yang CCTV nya Mereka Retas. Nah, Kalau kayak gitu bahkan Kita bisa tau dimana Markas Mereka."

LAYEVERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang