Eps 17

553 71 5
                                    

Shani saat ini sedang disibukan persiapan syuting mv jkt48 dibali ia dimintai Melody untuk mendampingi para member kesana bersama para staff yang lainnya

Seperti sekarang mereka sudah ada dihotel dibali

" kak....tolong atur dulu room para member " Shani menyerahkan kunci dan daftar nama member yang sekamar nantinya sedangkan ia memilih untuk menuju kamarnya terlebih dahulu karena jujur ia begitu lelah sejak tadi pagi keberangkatan hingga sore ini

Shani mengistirahatkan tubuhnya dikasurnya ia memutuskan memilih kamar sendiri dengan uang pribadi karena jujur ia butuh ketenangan sebelum memulai perkerjaannya lagi besok

Ponsel Shani berdering panggilan masuk dari Ara membuatnya tersenyum lebar

Ara : halo ci....udah sampai kah

Shani : iya...raaa ini baru mau istirahat

Ara : ya udah...sekarang istirahat dulu ingat bersih bersih dulu....makan baru tidur

Shani : raa......aku kangen

Ara : apaan sih ci....baru juga tadi pagi ketemu

Shani : emangnya kamu gak kangen aku raaa.....

Ara : ....ya kangen banget dong aku sama kamu

Shani : gitu dong....ya udah aku tutup dulu ya.....kamu kerjanya yang semangat jangan ngelirik cewe lain

Ara : iya iya.....lagian mana berani ngelirik yang lain orang udah dapat yang sempurna kaya kamu....mungkin dikit kalau ketemu sama yang bening sihhh

Shani : araa...jangan bikin kesel ya....udah ah gak mandi mandi nanti akunya kalau gini...bye love you

Ara : love you too....shaniku

Shani tersenyum manis dengan pipi yang bersemu merah mendengar kalimat terakhir Ara barusan kekasihnya itu benar benar selalu bisa membuatnya tersipu malu

Baru saja ia akan bangun sebuah notif pesan menghentikannya ia mengerutkan keningnya membaca pesan dari Hendri

(shan....kapan kamu ke surabaya....)

( koko hari ini balik ke jakarta  kemarin bunda nanyain kamu terus)

Shani hanya menghela nafasnya memilih untuk tidak membalas pesan dari kakaknya itu karena ia tahu kedua orangtuanya yang terus menanyakan kapan ia akan mengunjungi mereka

Shani sedikit takut jika nanti ia kesana maka dirinya tidak akan bisa kembali lagi karena pasti kedua orangtuanya akan memikirkan segala macam bujukan agar ia mau kembali menetap disurabaya dan melanjutkan bisnis keluarganya


Dilain tempat
Ara disibukan dengan perkuliahannya bahkan ia hampir tiap hari ada dikampus untuk mengurus skripsinya dan jarang ada dikafe tapi untungnya Hendri yang memang belum kembali dari luar kota mengerti akan keadaannya saat ini dan tentu saja Ara juga tidak akan lupa dengan tanggung jawabnya sebagai manajer disana

" raaa....gue rasa mending loe jangan ngehindarin  kak rina lagi...soalnya kasihan juga " ucap Amel kini keduanya sedang belajar bersama ditaman kampus

" ya mau gimana lagi...mel....kalau gak gitu dia bakal ngejar mulu " ucap Ara

" tapi kasihan raaa...mending kasih tau aja kalau loe udah punya pacar...dan bilang lagi baik baik kalau loe gak bisa nerima cintanya kak rina "

Ara menghela nafas seraya mengangguk menyetujui ide Amel yang tidak ada salahnya karena jujur ia juga merasa tidak enak terus menghindari seniornya itu dan membuatnya bertingkah seperti buronan jika dikampus

BE MINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang