Eps 25

482 62 8
                                    

Shani sampai di unit apartementnya ia langsung menghela nafas seraya terduduk dilantai karena menyesali sikapnya pada Ara tadi bisa bisanya ia berbohong bahkan meninggalkan Ara begitu saja tanpa bicara hanya untuk menjawab telpon dari Vino

Dengan air mata yang perlahan mengalir membanjiri pipinya karena hatinya begitu sakit dengan sikapnya sendiri

" kenapa begitu sulit hanya untuk bersamamu raaa....."

" jika bisa aku memilihmu sudah pasti akan aku lakukan.....hiks...hiks....maaf raa "

Shani malah menangis terisak sendirian disana setelah semua yang terjadi barusan





Dilain tempat
Hendri bersama Mira keduanya sedang berbelanja disupermarket Hendri menemani Mira sepupunya itu belanja kebutuhan dapur

" koh.......aku kearea rak daging dulu ya....koko disini aja tolong cariin saos tomat ya koh "

Mira lantas segera pergi meningalkan Hendri yang kini memeriksa rak persaosan memilih mana yang terbaik

" yahh tinggal satu "

Hendri meraih sebotol saos kaca ukuran sedang yang bersamaan dengan seorang wanita yang meraih botoh itu juga hingga keduanya memegang botol itu bersamaan

" maaf....tapi saya duluan "

" ya saya dong mba......tunggu.....mba kan cegilnya ara kan ? "

Wanita itu ternyata adalah Rina yang kini menatap tak percaya mendengar jika dirinya disebut cegil oleh pria didepannya saat ini

" cegil ? Maaf anda siapa ya berani bicara tidak sopan begini dengan orang lain ? "

" Dan bagaimana bisa anda kenal dengan ara ? "

Hendri malah terkekeh kemudian tidak jadi mengambil botol saos itu.

" buat mba cegil aja deh....."

" saya atasannya ara mba...."

Hendri hendak pergi namun Rina menahannya lalu memberikan kembali pada Hendri botol saos itu

" buat mas mas gak sopan aja deh "

Rina lantas segera pergi setelah memberikannya sedangkan Hendri hanya dibuat mematung karena mendapatkan perlakuan barusan untuk pertama kalinya dari seorang wanita lalu tak beberapa lama ia tersenyum

" menarik......" gumamnya

Plakkkk

Hendri hendak protes tapi tidak jadi saat melihat pelaku yang memukul pundaknya adalah Mira

" bisa gila ntar koh.....makanya jangan kelamaan jomblo " kekeh Mira yang tadi baru kembali dan bingung melihat Hendri yang senyum senyum sendiri


Kini Mira dan Hendri sedang mengantri dikasir yang cukup panjang membuat Hendri merasa bosan namun ia langsung tersenyum saat sadar jika wanita yang diri didepannya saat ini sedang mengantri juga adalah wanita tadi

" jumlah seluruhnya 125.600 k mba " ucap kasir yang diangguki Rina yang hendak mengeluarkan dompetnya namun setelah mencari didalam tas tak kunjung ia temukan

Rina seketika menjadi panik dan merasa malu karena kini ia ditunggu oleh para pembeli yang mengantri

" pake ini aja...."

Hendri tiba tiba saja menjulurkan kartu debitnya untuk membantu Rina membayar belanjaannya sendiri

Mira menatap tak percaya dengan sepupunya itu tapi ia tak mau ambil pusing akan hal itu dan memilih berjalan pergi lebih dulu setelah selesai

BE MINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang