BE MINE

Eps 19

Ara tersenyum melihat Shani yang terlelap dalam tidurnya ia tahu kekasihnya itu sangat lelah tapi malah di ajaknya jalan jalan

Kini keduanya sedang dalam perjalan kembali pulang menuju apartement Shani

" shan...."

" bangun sayang kita udah nyampe nih "

Ara dengan pelan membangunkan kekasihnya itu sampai akhirnya Shani membuka matanya perlahan dan melihat sekeliling keduanya sudah area parkiran apartementnya

" aku ketiduran kayanya....."

Ara tersenyum kemudian mengelus pipi Shani dengan lembut

" maaf ya...harusnya kita langsung pulang aja tadi " lirih Ara yang membuat Shani menatapnya seraya menggelengkan kepalanya

" kalau tadi aku milih pulang....sudah dipastikan aku bakalan nyesel raaa " kekeh Shani yang membuat Ara ikut tersenyum senang mendengarnya lantas keduanya pun bergegas masuk kedalam gedung apartement 

Karena hari yang sudah malam jadi Ara diminta untuk menginap bersama Shani saat ini mereka sedang makan malam bersama Hendri juga

" shan....gimana kerjaan kamu ? " tanya Hendri yang membuat Shani menatapnya sebentar lalu kembali fokus pada makanannya

" aman ko.....ya emang sih akhir akhir ini sibuk banget "

Hendri mengangguk kemudian menatap Ara sebentar lalu menatap Shani lagi bisa ia lihat dengan jelas jika Shani begitu menyukai Ara bahkan adiknya itu tidak segan segan menunjukan kemesraannya didepan Hendri

" ara...cobain "

Shani lagi lagi memberikan suapan untuk Ara meski yang awalnya enggan sebab tidak enak karena ada Hendri tapi Shani yang terus bersikeras menyuapinya mau tidak mau ia menuruti apapun yang Shani lakukan

" ternyata senyesek ini ya rasanya jadi nyamuk " ucap Hendri tiba tiba membuat Shani dan Ara menatapnya lalu terkekeh bersamaan

" makanya koh ...nyari pasangan kek....umur tuh udah lumutan" ledek Shani membuat Hendri dibuat kesal sendiri

" umur kita cuman beda 3 tahun ya shan....kalau aku lumutan sudah dipastikan kamu juga " kekeh Hendri sedangkan Ara hanya tersenyum menonton aksi dua kakak beradik itu

" makan ko nyari pasangan biar cepet nikah...."

" ihhhh apaan orang ko putra aja belum nikah juga...gak baik juga ngelangkahin kakak sendiri   "

" ya jangan samain koko sama ko putra kan dia udah punya pacar palingan bentar lagi lamaran tuh....nah habis itu baru ko hendri "

" jangan ngeledek ya justru kamu tuh yang perlu cepet nikah kalau koko mah gak papa shan kan cowo juga kamu tu kan cewe jadinya wajar harus cepet cepet nikah " ledek Hendri lagi bahkan Putra kakak tertua mereka yang sedang tidak ada diindonesia saja ikut masuk jadi bahan saling ledekan keduanya

Ara yang tadi hanya menjadi pendengar sambil tertawa seketika terdiam mendengar perkataan Hendri yang mengatakan harusnya Shani segera menikah seakan membuat posisinya yang sebagai pacar menjadi penghalang Shani untuk menikah karena pernikahan sangat tidak mungkin terjadi dalam akhir hubungan keduanya

Lantas kenapa Ara memilih untuk tetap menjalani ini ? Jika ia sudah tahu ending keduanta akan seperti apa !!!
Apakah ini yang dinamakan suka mencari penyakit ?

Ara tiba tiba berdiri lantas membawa piringnya menuju dapur membuat tadi Shani dan Hendri yang tadi masih saling meledek seketika berhenti dan kini memandangi punggung Ara yang menjauh padahal tadi piring Ara masih penuh bahkan baru makan beberapa suap saja