Bab 4 | karaoke

33 3 3
                                    

Happy reading

Halo jangan lupa vote + komen.
kalo ada yang typo tandain guys

••••

Malam harinya 2A masih berada di mansion Ara, mereka di suruh Ara menginap Ara sudah izin ke orang tua mereka dan di bolehin.

"ayo kita karaoke."

"AYOK."teriak Ara yang sedang video call sama cowoknya dia berdiri dari rebahan nya, dia berjalan untuk mengambil mic.

"Lagu apa?"

"Surat cinta untuk starla."sahut Aca.

"Siapa duluan?"

"Aca."

"Kok gue?"

"Gapapa lah ayok."

"Hm."

"Ku tuliskan kenangan tentang caraku menemukan dirimu, tentang apa yang membuatku mudah berikan hatiku padamu~"nyanyi Aca.

"Takkan habis sejuta lagu untuk menceritakan cantikmu, kan teramat panjang puisi tuk menyuratkan cinta ini."lanjut Daniel menatap wajah Ara dari layar handphone.

"Telah habis sudah cinta ini tak lagi tersisa untuk dunia, karena telah ku habiskan sisa cintaku hanya untukmu~"lanjut Ara tersenyum tipis menatap Daniel lewat layar handphone.

"Aku pernah berpikir tentang hidup ku tanpa ada dirimu, dapatkah lebih indah dari yang kujalani sampai kini~"lanjut Aya.

"aku slalu bermimpi tentang indah hari tua bersamamu, tetap cantik rambut panjang mu meskipun nanti tak hitam lagi~"lanjut Daniel tersenyum tipis membayangkan Ara.

"Telah habis sudah cinta ini tak lagi tersisa untuk dunia, telah aku habiskan sisa cintaku hanya untukmu~"Ara menatap Daniel dengan senyum manis.

"Bila habis sudah waktu ini, tak lagi berpijak pada dunia, telah aku habiskan sisa hidupku hanya untukmu~"lanjut Aca lagi.

"Dan telah habis sudah cinta ini, tak lagi tersisa untuk dunia, karena telah ku habiskan sisa cintaku hanya untukmu~"lanjut Aya tersenyum tipis.

"UNTUKMU HOOO..."teriak mereka bertiga saling merangkul.

"Hidup dan matiku...., Bila musim berganti, sampai waktu terhenti, walau dunia membenci, ku kan tetap di sini~"lanjut Aca menatap foto kecilnya bersama Raka.

"Bila habis sudah waktu ini, tak lagi berpijak pada dunia~"lanjut Aya.

"Telah aku habiskan sisa hidupku hanya untukmu~"lanjut Ara tersenyum tipis.

"Telah habis sudah cinta ini, tak lagi tersisa untuk dunia~"lanjut Aca tersenyum lebar.

"Karena t'lah ku habiskan sisa cintaku, hanya untukmu
Karena t'lah ku habiskan sisa cintaku, hanya untukmu~"kompak mereka bertiga saling melempar senyum.

Takdir KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang