cinta dan perjuangan

Chapter 26

Mami khalifah kembali ke dalam kamar,bersama sang dokter.

" Selamat siang Khalifah" sapa sang dokter.

" Selamat siang dok." Jawab Khalifah.

" Saya periksa dulu ya, tekanan darah dan tekanan jantung nya." Ucap sang dokter sambil memeriksa Khalifah.

" Katanya hari ini mau minta pulang ya. Oke ini tekanan darah dan detak jantung baik. Sisa pemulihan ya,yang luka basah nya nanti di rumah sering di ganti perban nya ya, sama seminggu ini jangan cape cape dulu. Banyakin istirahat, kerana kamu kehilangan banyak darah kemarin."

" Siap, terimakasih dok" ucap khalifah.

" Ini pacarnya ya, setia sekali kamu mbak, kapan di halalin Khalifah, jarang loh yang ada kayak gini hahaha" ucap sang dokter yang membuat fabiola bangun dari duduknya.

Fabiola hanya menanggapi dokter tersebut dengan senyuman.

" Haha aamiin dok,doakan secepatnya " ucap khalifah.

" Aamiin, semoga langgeng yaa. Saya permisi dulu ya ibu" ucap dokter.

" Iya terimakasih ya dok" ucap mami Khalifah.

" Khal, kok bilang kayak gitu sih" ucap fabiola"

"Kenapa emang aku salah?"

" Ya masa halalin, pacaran aja engga kan"

" Yaudah makanya ayok pacaran" ucap khalifah Menaikkan kedua alisnya.

" Gak makasih" ucap fabiola.

" Pacaran atau engga kalian adalah anak anak mami, apalagi kamu nak fab, kehadiran kamu di sini membantu tante sekali, awalnya kita ga sengaja ketemu kamu tolong tante yang terjatuh, Sekarang kamu bantu tante selama di rs ini" ucap mami khal.

Fabiola memeluk tante maya.

" Aku nya ga di peluk?" Ucap khalifah.

" ah kamu, sini mami peluk " ucap mami khalifah yang memeluk khal.

Sementara fabiola hanya tersenyum melihat ibu dan anak itu berpelukan.

" Mami urus pembayaran nya dulu ya, kalian duluan jalan ke mobil udah di tunggu pak supir du bawah, hati hati aja ya khal"

" Bisa ngga khal?" Ucap fabiola yang melihat Khalifah menurunkan kakinya dari ranjang kasur.

" Bisa kok, santai."

Saat mereka jalan di lorong rumah sakit, ada beberapa perempuan yang menghentikan langkah mereka. Dikarenakan mereka meminta foto dengan khalifah.

Fabiola hanya melihat itu, hingga ada salah satu cewe pose memeluk Khalifah.

" Dih apaan banget main meluk meluk." Ucap fabiola dalam hati.

" Khalifah masi pusing kan kepala nya? Ayoo cepet ke mobil" ucap fabiola yang melotot ke arah Khalifah.

Mendapatkan tatapan dari fabiola Khalifah langsung pergi meninggalkan para penggemar nya itu.

" Kata siapa aku pusing feb?"

" ee itu,kata kamu tadi kan"

" engga ah, aku ngga merasa bilang kayak gitu" ucap Khalifah sambil tersenyum.

" Iya emang engga, aku cape aja nunggu nya lama."

" Masa sieee??" Ucap khalifah Menaikkan salah satu alisnya.

" Iya" ucap fabiola berjalan di depan Khalifah.

" Keliatan banget lo cinta sama gua feb, pokoknya gue pastiin lo jadi pacar gue. Tapi gimana caranya ya" ucap Khalifah dalam hati.

" Khal, ayokk" ucap fabiola yang sudah berada di depan mobil.

Kini mami Khalifah telah menyusul mereka masuk ke dalam mobil.

" Khal nanti perban luka nya di ganti 4 jam sekali ya." Ucap mami khal.

" Gimana cara khal gantinya,orang tangan khal dua duanya luka" ucap khalifah melihat ke arah fabiola.

" Iya ya,mana mami masi sibuk lagi kemarin ke undur semua jadwal. Ohh nanti mami sewakan suster aja ya." Ucap mami khalifah.

" Emang nya kamu gabisa fab?" Tanya khalifah.

" Khal kamu ini, ga enak dong. Fabiola kan harus pulang ke akademi." Ucap mami Khalifah.

" Nanti kalau sempat aku main ke villa boleh kan tan?" Ucap fabiola.

" Iya bolehh dong nak masa engga" ucap mami Khalifah.

Setelah mereka sampai ke villa, mereka makan sebentar,dan tak lama suster yang di sewa mami Khalifah pun tiba.

" Permisi " ucap suster itu.

" Iya, ada yang bisa di bantu?" Ucap pegawai di villa itu.

" Saya suster yang di suruh kesini sama ibu Maya untuk merawat Khalifah."

" Oh iya sus, boleh langsung ke dalam" ucap pegawai di villa itu.

------------------

"Permisi ibu" ucap suster itu yang sedang melihat mereka bertiga makan.

" Susterr, masuk sus" ucap mami khal.

" Salam kenal ibu saya suster alika"

" Buset cantik amat suster nya" ucap fabiola dalam hati.

" Alika" alika mengulurkan tangannya bergantian ke khalifah dan fabiola.

" Fabiola "

" Khalifah"

" Nanti malam kamu bisa tidur di lantai 2 ya sus." Ucap mami khalifah.

" Iya ibu, terimakasih" suster itu berjalan membawa barang barangnya ke lantai 2.

" Tante, berapa lama suster itu di sewa untuk rawat khal?" Tanya fabiola.

" Kayaknya seminggu ini nak"

" APA SEMINGGU??" ucap fabiola yang keselek oleh makanannya.

" Eh feb, makanya makan itu jangan sambil ngomong keselek kan." Ucap Khalifah yang memberi fabiola minum.

" Kenapa emang nak?" Tanya mami khalifah.

" gapapa tante.Tan fabiola pamit pulang dulu yaa" ucap fabiola."

" Loh kok cepet banget feb?" Tanya khalifah.

" Besok pagi aku kesini lagi khal." Ucap fabiola.

" Yasudah, ayo tante antar ke depan. Di antar supir saja ya nak."

" Iya tante."