hallow hallow hallow
masi mau lanjut? maafin baru update lagiiiii
"Astaga!!! Fokus Jayden!!" gumamnya kepada diri sendiri sembari menginjak rem, berusaha untuk menghentikan laju kendaraannya.
Mobil tersebut berhenti tepat di depan Kirana yang hampir tidak ada jarak. Laki laki tersebut segera keluar mobil dan berlari menuju arah Kirana " Lo gapapa? so-sorry gue kurang fokus tadi" tanyanya kepada Kirana dengan khawatir sembari menyetarakan posisinya dengan Kirana.
"It's okay, sorry tadi ga liat liat waktu nyebrang" ujar Kirana sembari menahan rasa sakit di kakinya.
"Ngga ini gue yang salah, yuk gue bantu ke UKS" ujarnya saat melihat mereka mengenakan baju seragam yang sama dan tentu satu sekolah.
Kirana melihat ke arah Jayden dan mereka tidak sengaja saling bertukar pandangan "kak Jayden?" gumamnya yang masih terdengar olah Jayden.
"Kirana? astaga gue hampir nabrak lo tadi, sorry banget" ucapnya semakin khawatir karena Kirana merupakan wanita yang Jayden cintai secara diam, jadi hanya orang dekatnya saja yang mengetahui. Seringkali di beri saran untuk segera menyatakan cintanya kepada Kirana oleh sahabat sahabatnya tapi Jayden selalu menjawab "belom waktunya bro".
Jayden membantu Kirana untuk berdiri "aaauuw" Kirana meringis kesakitan.
"Sakit banget yaa, sorry" ujar Jayden semakin merasa bersalah.
"Ga gapapa kak, luka dikit aja ini" Ujar Kirana.
Tanpa berlama lama Jayden langsung menggendong Kirana ala bridal style menuju mobilnya. Sementara itu Kirana bingung membatu.
Lalu Jayden segera mendudukkan Kirana tepat di sampingnya. "Makasi banyak kak" ujar Kirana.
"Santai ajaa, By the way lo mau nyebrang kemana tadi? Sekolahkan masi lumayan jauh". Tanya Jayden pada Kirana.
"Ma-mau mampir ke supermarket kak" ujar Kirana berbohong. sebenarnya dia ingin membeli obat ke apotik tapi dia tidak ingin muncul pertanyaan pertanyaan lain dari jayden.
"Mau beli apa? Biar gue anter"
"Gapapa kak gausa, nanti pulang sekolah aku bisa mampir"
"Oke, nanti pulang sekolah gue tunggu di parkiran ya, ga ada penolakan". Ujar Jayden
"T-tapi kak, aku bisa sendir_
Ucap karina terpotong
"Iya gue tau lo bisa sendiri, tapi gue pengen nganter, dan gue ga terima penolakan titik." Dan Kirana hanya bisa pasrah.
"Makasi ya kak"
"Oke udah nyampe, yuk ke UKS"
"Gapapa gausa, aku udah ga kenapa kenapa lagi kok"
Jayden seger keluar dari mobilnya dan membuka pintu bagia Kirana, dia hendak menggendong Kirana lagi "kak?" Ujar Kirana heran.
"Mau gue gandeng, gendong paksa buat ke UKS apa gimana?" Ujar Jayden mengintimidasi.
"ish kakk nyebelin banget" ujar Kirana semberi keluar dari mobil milik Jayden.
"Pelan-pelan" ujar Jayden khawatir sembari memberi pegangan tangan kepada Kirana.
"Iya kak, pelan pelan banget ini. Lagian aku ga sakit parah" ujar Kirana
"Mau gue gen__
"GAUSAH! gapapa kak di gandeng aja" memotong ucapan Jayden, Kirana panik kalau Jayden nekat untuk menggendong Kirana, bisa bisa nanti dia jadi pusat perhatian satu sekolah ini. Secara Jayden, seorang Ketua basket yang banyaak di kagumi oleh seluruh siswi di sekolah ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
KIRANA [JENRINA]
Short Storylagi pengen nangis aja, jadi iseng bikin cerita angst hehe Tolong yakinkan aku untuk tidak menangis disaat situasi sesulit apapun "Please jangan tinggalin gw Jai" Kirana fyi foto fotonya aku ambil dari pinterest dan ada beberapa yang aku edit lagi...