11. Surprise untuk Aga

62 4 1
                                    

Karena aku memang tidak
se-spesial itu untuk ditreat
seperti masa lalu nya
Hello The Past.

Rea mengirimkan pesan pada Aga memintanya untuk bertemu malam ini, setelah sejam menunggu jawaban akhirnya cewek itu mendapat balasan, untungnya Aga menyetujui untuk bertemu dengannya.

Aga menjemput Rea ke rumahnya, disana dia melihat seseorang yang dia tidak kenal "Siapa itu?"

"Kak Selle."

"Siapa?" ulangnya karena tidak mendengar.

"Temannya bang Ruli."

Cowok itu mengangguk paham.

"Aku kayaknya bakal buat kamu marah lagi deh" ucap Rea saat cowok itu memberikan helm padanya.

Aga mengerutkan dahinya tak mengerti "Kenapa?"

Namun Rea mengedikkan bahunya, dia tahu hal ini akan membuat cowok itu marah padanya "Aku ada surprise buat kamu."

"Apa tuh?"

"Nanti pas disana kamu, tapi surprise ini bakal buat kamu marah."

"Emang apa surprise nya?"

Cewek itu terkekeh kecil "Ada lah, kamu pasti marah."

"Ada ya kejutan buat orang marah?"

Rea memilih tak menjawab dia memilih langsung naik ke atas motor Aga, ia memeluk cowok itu dari belakang.

"Re, kamu meluknya kekencangan" tegurnya, masalahnya motornya belum jalan tapi cewek itu sudah memeluknya.

Cewek itu menyengir tanpa dosa "Hehehe kangen Ga, sumpah kangen banget."

Aga tak menjawab ia memilih menghidupkan mesin motor.

Saat mesin motor dinyalakan dan di jalankan hawa dingin menusuk pori-pori kulitnya, angin malam menyapu wajah gadis itu membuat Rea semakin larut dalam lamunan nya "Ini beneran ya, bakal berakhir" gumamnya dalam hati.

Dia takut setelah ini Aga tidak akan mau berbicara dengannya apalagi ini sangat sensitif karena membawa-bawa Indah.

Aga dapat melihat ekspresi wajah sedih Rea dari kaca spionnya, dalam hati dia bertanya-tanya kenapa gadis itu sedih bukannya dia harusnya senang karena bisa keluar dengannya?

Saat sampai di cafe grand surya, Rea menyuruhnya masuk terlebih dahulu katanya dia mau ke toilet sebentar.

Rea memintanya mencari kursi 15, matanya membulat saat melihat seorang gadis berbandana abu-abu, yang duduk di meja 15 itu.

Ting

Bunyi pesan masuk di handphone nya, membuat dia langsung membukanya.

Rea
surprise, suka enggak?

Tangan Aga terkepal melihat pesan itu, bisa-bisanya cewek itu bertindak sejauh ini "Rea anjing" umpatnya.

Melihat cewek di meja itu melambaikan tangan tentu saja tidak enak jika dia pergi begitu saja.

"Hai" sapanya.

Hello The Past [Selesai]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang