AWALNYA DENDAM (BXB)

Chapter 10

"Ku pikir kalian hanya bisa minum susu saja"

Ucapan Lau membuat ketiga remaja itu mendelik tidak suka.

"Ck,kenapa kalian lagi sih"

"Apa kalian mengikuti kami?"

Sammy menatap curiga ke tiga pria itu,ia merasa heran kenapa selalu saja bertemu dengan ketiga senior nya itu.

"Ck,seperti tidak ada kerjaan saja mengikuti kalian"

"Mungkin saja"

"Satya kenapa kita di sini?lebih baik kita kembali ke atas banyak wanita sexy menunggu kita"

Satya tidak menggubris ucapan Lau,pria itu memilih duduk di samping Arvid yang sejak tadi hanya diam saja.

"Kita duduk di sini"

Ucapan Satya membuat mereka semua menatap pria itu,Arvid mendengus kesal,apa sehari saja dia tidak bisa bebas dari pria menyebalkan ini?

"Ck,lebih baik kita kembali ke atas Satya"

"Ya aku setuju,lebih baik kalian pergi saja jangan di sini"

"Satya apa kau yakin ingin di sini?"

Pertanyaan dari Mix membuat Satya tersenyum
kecil,senyum yang tidak dapat di lihat oleh siapapun.

"Bagaimana arvid,aku boleh di sini kan?"

ia menatap Arvid seolah memaksa Arvid untuk membiarkan dia di sini.

Membuat arvid mendengus kesal,ia tidak dapat melakukan apapun sekarang.

"Duduklah "

"Au,arvid kau membiarkan mereka bergabung?"

Pertanyaan dari Nua hanya di balas gidikan bahu oleh arvid.

"Ya baiklah kita di sini,Lau pesan minuman"

"Ck,aku lagi"

Lau mendengus kesal,selalu dia yang menjadi korban untuk di perintah.di tengah tengah rasa kesalnya Lau menatap Nua yang tengah bermain ponsel.

"Kau ikut aku"

"Eh apa yang kau lakukan!!"

Nua yang terkejut berusaha melepaskan tangannya,namun Lau tidak memperdulikan remaja itu,ia terus menarik tangan Nua untuk menemaninya.

Kini mereka hanya berempat di meja itu,Tidak ada yang bicara sampai pada akhirnya Sammy memecahkan keheningan di antara mereka.

"Phi Khab,apa kalian tidak masalah duduk dengan junior seperti kami?"

"Itu tidak masalah,lagi pula ini bukan di kampus"

"Humm kau benar juga"

"Au,kalian belum cukup umur kenapa ke sini?"

Pertanyaan dari Mix membuat Sammy menatap kesal pria itu,oh ayolah ia sudah dewasa.

"Hei kami sudah cukup umur,tahun ini kami sudah 19 tahun"

"Wajah kalian sepeti anak kecil"

Mix terkekeh kecil sementara Sammy yang sangat kesal ingin sekali memukul kepala Mix namun itu hanya ada dalam mimpi nya saja.

"Jangan minum terlalu banyak"

Arvid yang tengah imeneguk minumannya,ia menatap Satya yang juga menatap dirinya.