Bab 8

202 8 1
                                    

Sayang, kamu kemana sih? Dua hari ngilang. Jahat banget!’
‘Aku main sendirian!’
‘Yank, aku butuh baut, kamu kemana sih?’
‘Kamu gak lagi sakit kan?’
‘Jahat banget, aku di tinggalin sendirian !’
‘Pokoknya aku ngambek !’
‘Besok pagi aku bangun tidur, kamu gak ada bales chat aku. Aku blokir nomor kamu !’

Dengan perasaan yang begitu kesal, Ayyana pun langsung melemparkan ponsel nya ke atas karpet yang di lantai kamar nya. Gadis itu memilih untuk memejamkan mata walau sulit. Tapi, daripada ia menunggu yang tidak pasti, bukankah lebih baik jika dirinya tidur dan bermimpi cantik, pikir nya.

**_*
Pagi hari nya, saat Ayyana terbangun, gadis itu segera melihat ponsel nya dan ternyata masih sepi. Sesepi hatinya saat dua hari tanpa kabar dari kekasih nya. Entah kemana, kekasih online nya itu, sama sekali tidak memberikan nya kabar.

Baik di whatsaap maupun di chat game, sama sekali tidak ada jejak. Membuat mood Ayyana semakin terlihat sangat buruk. Dengan kesal, gadi situ segera mandi dan Bersiap untuk ke sekolah.

‘’Aduhh, muka anak Mama kenapa sih? Kok kaya badmood gitu?’’ celetuk seorang Wanita paruh baya yang tengah menyiapkan sarapan untuk anak anak nya.

‘’Kakak mana Ma?’’ alih alih menjawab pertanyaan ibunya, Ayyana justru bertanya tentang keberadaan sang kakak.

‘’Kakak kamu kan ke Puncak dari kemarin.’’

‘’Oohhh!’’ Ayyana hanya menganggukkan kepala nya saja, ‘’Aya berangkat dulu ya ma. Udah siang.”

‘’Loh kamu gak sarapan dulu?’’

‘’Enggak Ma ! Nanti sarapan di kantin aja. Mama sarapan berdua aja sama Papa.’’ Ucap gadis itu segera berpamitan dan segera pergi.

Kayvano (Musuhku, Pacarku) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang