✧*✧*✧
。*゚+✿HAPPY READING✿。*゚+🌻🌻
"bang lian Chiko mau keluar nanti, baba kemana?"
"Baba sama Titi ada urusan mendadak ke luar kota, didi di telfon telfon gak di angkat sih"
"Hehe biasa bang, lowbat"
"Kebiasaan emang, btw di, mau kemana?"
"Ada acara sekolah, Abang tau gak? Chiko jadi ketos"
"HA? GAK BERES SEKOLAH MU ITU DI" lian benar-benar kaget dengan pernyataan sang adik, lian tahu Chiko mencalonkan menjadi ketua OSIS tapi dia tidak berpikir bahwa adiknya akan menang pemilihan.
"Abang kok reaksinya gitu? Senang kek" Chiko menjatuhkan pantatnya di sofa lalu mencubit leher Lian Dengan kuat
"Didi sakit ini" lian mengusap lehernya yang terasa nyut-nyutan
"Bu- bukan gitu, tapi yakin tu yang milih kamu gak lagi abis makan kecubung?" Bagaimana pun Chiko yang jadi ketua OSIS itu hal gila yang pernah Lian dengar
" Udah ah Chiko mau siap-siap dulu, Abang ngeselin" Chiko menghentakkan kakinya kemudian berlalu pergi ke kamar
Ting nong~
Ting nong~
Lian berjalan ke arah pintu, mengintip dari jendela siapa yang datang, saat melihat cowok yang cukup tampan dan perawakan yang agak manly lian sedikit curiga
"Siapa?" Tanya lian penuh selidik sesaat setelah membuka pintu
"Temen Chiko, ada janji keluar" sorot mata Michael juga tidak kalah menelisik, menebak nebak siapa yang ada di depannya saat ini, cowok yang pernah bersama Chiko saat di lampu merah, cowok yang pernah di cium oleh Chiko di depan gerbang sekolah.
Wajahnya tidak mirip dengan Chiko, jadi tidak mungkin keluarganya, tapi apa yang dia lakukan di rumah Chiko malam-malam begini?
"Sopan kah jika langsung meninju wajah orang tanpa bertanya dulu?"
Lian tersenyum miring, ide jail tiba-tiba muncul di otaknya
"Ngapain ajak pacar gua keluar? Teman sekolahnya?"
Rahang Michael mengeras, apa yang di lakukan bajingan ini? Bukankah Chiko bilang dia bukan gay? Tapi kenapa
"Ehh el, sorry udah lama yah nunggu? Bangli kenapa teman Chiko cuman di suruh berdiri di situ? Suruh duduk anjir" Chiko sedikit kesusahan memasang sepatunya
"Duduk dulu" lian Menyuruh Michael duduk di kursi teras dan kemudian menarik Chiko untuk duduk juga di salah satu kursi agar dengan mudah dia pasangkan sepatunya
"Sini sayang Abang pasangin" Lian mulai memasangkan sepatu Chiko dengan telaten, Michael yang melihat itu hanya bisa mengepalkan tangannya kuat-kuat
"Udah, hati-hati yah? Oh iya jangan lupa beliin plester, liat ulah kamu" Lian menarik kerah bajunya untuk memperlihatkan bekas merah yang telah di buat oleh Chiko tadi
"Maaf bang chiko gak sengaja, nanti chiko beliin ya! udah chiki pergi dulu, Babay" Chiko mengecup singkat pipi lian kemudian mengajak Michael ke mobil
"Hati-hati sayang!" Teriak lian dengan senyuman kemenangannya
"Lo, nama Lo siapa?" Tanya Lian sebelum Michael jauh darinya
"Michael"
"Jaga baik-baik pacar gua, jangan larut banget pulangnya, lu ganggu waktu kita berdua"
![](https://img.wattpad.com/cover/373782181-288-k930047.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Milky Way
Romance[ON GOING] "I wanna be your boyfriend Chiko" "El? Aku cowok" "Ya terus?" Tanya Michael bingung "Emang cowok sama cowok gapapa?" "Pacaran?" "Iya, emang boleh yah?" "Emang sesama cowok boleh ciuman?" Tanya Michael balik, Chiko diam, iya ya?