Hallo guys👋🏻👋🏻
Tenang aja kali ini ga ada jumpscare lagi kok🤗🤗
Sedikit cerita, sebenernya aku mau upload dari kemarin-kemarin tapi gatau deh kenapa ketunda-tunda mulu, kayak ada aja godaannya🥲🥲
Barangkali disini ada penulis juga, kalian kaya gitu ga sih? Atau aku aja ya yang malas😭😭🙏🏻
Padahal tinggal mencet aja udah selesai, eh tiba-tiba kepikiran hal lain jadi ketunda deh😭😭Oh iya satu lagi, kayanya author bakal jarang update deh (ya walaupun emang biasanya juga jarang update sih) soalnya kalo sekolah pulang sore terus, pasti bakal susah mau cari waktu luang buat nulis ceritanyaa😔
Maaf ya dibikin nunggu lagi😔🙏🏻
Kalo gitu langsung baca aja
Tapi jangan lupa pencet bintangnyaHappy Reading 😘😘
Soryy kalo ada yang typo***
Hari ini Gibran sedang berkumpul besama teman-temannya di caffe. Atensi mereka teralihkan kala beberapa motor sport datang. Terlihat mereka sedang memarkirkan motor di luar caffe. Gibran dkk masih berpikir siapa mereka, sepertinya mereka perempuan. Saat mereka membuka helm yang menutupi wajahnya, betapa terkejutnya Gibran dkk saat mengetahui siapa mereka.
"Anjir bini lo pada!" Ujar Alex terkejut
"Sial." Umpat Gibran lirih
"Mampus gue!" cemas Eby
"Kita ga ikut-ikut ya." ucap Bagas lirih
"Mana serem banget mukanya. Baik-baik deh kalian." ujar Rangga
"Bagus ya! Main dari pagi ga pulang-pulang. Udah sholat belum kamu hm?! Ga tau apa anak istri di rumah nungguin kamu? Anak-anak pada nyariin kamu, kamu malah asik-asik reunian disini. Pulang!!" Marah Adara sambil menjewer telinga Gibran. Teman-teman Gibran bahkan sampai meringis melihatnya.
"Aduh, iya-iya by maafin aku by. Lepasin dulu" Rengek Gibran
"Pulang sekarang atau tidur di kamar tamu!" Ancam Adara sambil melepas jewerannya
"Iya-iya aku pulang." jawab Gibran sambil berdiri dari duduknya dengan wajah merengut sembari melirik teman-temannya yang menahan tawa
"Pulang!" Ujar Naura dingin sedingin es batu kepada Rasya. Mampus pasti sampai di rumah Rasya akan mendapatkan hukuman dari istrinya itu.
"Iya. Maafin aku ya. Aku salah." Ucap Rasya
"Hmm." Jawab Naura
"Ah ga ikhlas jawabnya." ujar Rasya
"Iyaa, aku udah maafin kamu." Balas Naura
"Nah gitu dong. Anak-anak gimana?" Tanya Rasya
"Tidur di rumah." Jawab Naura
"Kamu ga mau pulang? Masih mau disini hm?" kali ini Jenny bertanya kepada Kevin yang sedari tadi sudah diam ditempat menelan air liurnya tanda dirinya takut.
"Iya-iya." Jawab Kevin santai. Jujur di dalam hatinya ia sangat takut jika singa betina ini marah.
"Kamu juga! Balik atau aku ga akan kasih jatah sebulan!" Ancam Vio kepada Eby
"Jangan lah. Iya ini mau pulang kok." Jawab Eby
"Ckckck. Definisi suami takut istri." decak Rangga setelah kepergian Gibran, Rasya, Eby ,dan Kevin.
KAMU SEDANG MEMBACA
LEADER the GENGSTER \\ Defan/Gidara
Fiksi Remaja!!HANYA CERITA FIKSI ALIAS HAYALAN!! //Masih tahap revisi dulu yaa maaf kalo brantakan// ⚠️ MENGANDUNG KATA KASAR⚠️ Cerita ini aku buat karena gabut aja. Jadi mohon maaf kalau alurnya ga jelas dan banyak typonya. Semoga kalian suka💕 "WHAT THE FUCK...