ebook sudah ready di playstore ya...
**
Hari ini Krystal pergi ke pesta pernikahan sahabatnya, Ellaine. Di sana ia melihat Sean yang merupakan kakak dari calon suami sahabatnya.
Ini adalah pertemuan pertama Krystal dengan Sean setelah hampir satu tahun berlalu. Krystal sudah menyiapkan dirinya untuk hari ini, dan ia bersikap seolah tidak ada apapun di antara mereka.
Saat Krystal sedang menikmati acara pesta itu, Sean datang mendekati.
"Lama tidak bertemu, Nona Krystal." Sean menyapa Krystal. Pria itu sudah bisa berjalan kembali.
Krystal mengalihkan pandangannya pada Sean lalu kemudian tersenyum ringan. "Lama tidak bertemu, Tuan Sean."
"Apakah kau memiliki sesuatu yang ingin kau katakan padaku, Nona Krystal?"
Krystal menatap Sean sedikit heran. "Apa yang ingin Anda dengar, Tuan Sean?"
"Malam itu aku telah membantumu, tapi keesokan paginya kau pergi begitu saja. Bukankah seharusnya kau mengucapkan terima kasih padaku?"
Krystal tersenyum geli. "Tuan Sean, Anda terlalu perhitungan, tapi itu memang salahku karena tidak sopan. Kalau begitu saya mengucapkan terima kasih atas bantuanmu malam itu."
"Ya, sama-sama," jawab Sean. "Aku pikir masih ada hal lain yang juga perlu kau katakan padaku."
"Masih ada hal lain?"
"Sesuatu yang kau sembunyikan dariku."
Krystal membeku, wajahnya yang tadinya tenang kini menjadi kaku. Apa sebenarnya maksud dari kata-kata Sean. Apakah mungkin Sean sudah tahu bahwa mereka memiliki anak bersama?
"Saat ini bukan waktu yang tepat untuk membicarakannya, mari kita bicara lagi nanti." Ini adalah acara pernikahan adiknya, jelas bukan waktu yang tepat baginya untuk menyebutkan tentang anaknya karena suasana mungkin akan berubah menjadi serius.
"Nikmatilah pestanya." Sean lalu meninggalkan Krystal yang sekarang merasa tidak nyaman.
Seperginya Sean, Krystal terjebak dalam pikirannya sendiri. Tidak ada hal lain yang ia sembunyikan dari Sean selain dari kebenaran bahwa mereka memiliki anak.
Krystal tahu bahwa ia tidak akan bisa menyembunyikan tentang anak-anaknya dalam waktu lama karena Kylian adalah adik Sean. Ia sudah memikirkan kemungkinan Kylian bercerita pada Sean tentang dirinya lalu kemudian Sean merasa curiga dan mulai mencocokan beberapa hal.
Hanya saja ia tidak berpikir bahwa hal itu akan datang lebih cepat dari perkiraannya.
Jika Sean memang mengetahui kebenarannya maka ia tidak akan menyangkal. Ia tidak keberatan mengurus anak-anaknya bersama dengan Sean jika Sean ingin bertanggung jawab pada anak-anak mereka.
Namun, jika Sean berpikir untuk mengambil putra dan putrinya darinya maka ia pasti akan bertarung sampai tetes darah terakhir dengan Sean.
Mereka adalah hartanya yang paling berharga, tidak akan ia biarkan siapapun mengambil mereka darinya termasuk ayah dari anaknya sendiri.
Krystal mengambil segelas wine, wanita itu menenggak cairan di dalamnya untuk membuatnya merasa sedikit lebih baik.
Setelah pesta berakhir, Krystal kembali ke kediamannya. Wanita itu bergegas mencari anak-anaknya yang dijaga oleh Sylvia.
"Nona, Anda sudah kembali."
"Ya, Bibi. Apakah anak-anak sudah tidur?"
"Ya, Tuan kecil dan Nona muda sudah tidur."
KAMU SEDANG MEMBACA
Love After Marriage
RomanceSekuel Affair With You Cinta satu malam membawa Krystal terikat dengan Sean, ia yang tidak ingin terikat dengan hubungan apapun memilih untuk menerima tawaran menikah dengan Sean agar anak-anaknya memiliki status yang jelas. Lalu, bagaimanakah kisah...