15.

766 39 0
                                        

VOTE AND COMMENT!!

SORRY FOR TYPO

Satu rumah sedang dibuat rempong karena kerandoman teman anak kedua dari pasangan namjin.

"Woi diem kek, masi pagi juga" Yeonjun agak berteriak.

Keempat sahabatnya kini sedang asik menonton film action sambil teriak-teriak, Yeonjun sendiri lagi tidur-tiduran di sofa sambil chattan sama ayang bebeb, hari ini mereka gak ada kelas jadi mereka santai-santai dan hari ini juga weekend.

"Mandi kek lu pada" Hyunjin datang terus duduk di sebelah Felix sambil merangkul pinggang si Felix.

"Wahai orang-orang tidak tau diri, bisakah lah menghargai orang yang lagi lbr ini" Beomgyu bangkit dari tidur-tidurannya lalu mengeluarkan sabdanya.

"Ssstt udah diem, itu MC-nya lagi digebukin" Jeongin sekarang sangat fokus menonton sambil terus nyomot ciki-cikian di tangan Han Jisung.

"Huft... nasib jun-jun" Yeonjun bergumam sendiri sambil berjalan ke dapur, mau sarapan ceritanya sambil video call-an sama pacarnya.

.

.

.

"Eh mau kemana lo jun?" Tanya Seungmin saat melihat Yeonjun yang sudah rapi dan ingin ke luar rumah.

Kelima orang tadi masih duduk di tempat yang sama, gak ada yang mandi, belum ada yang sarapan, dan televisi masih setia menyala.

"Mau ngedate, bye" Yeonjun melambai kepada lima orang tadi dan langsung masuk kedalam mobil yang sedari tadi menunggu.

Soobin keluar dari mobil terus membukakan pintu untuk Yeonjun, Yeonjun saat sudah duduk manis membuka jendela mobil kekasihnya lalu mengacungkan jari tengah kepada lima orang yang lagi cengo.

'Bangsat'

Soobin masuk kedalam mobil lalu memasangkan sabuk pengaman pada Yeonjun.

"Kita mau kemana sayang?" Tanya Soobin sambil bersiap-siap pergi meninggalkan pekarangan rumah Yeonjun.

"Terserah, yang penting jauh-jauh dari lima curut tadi" Yeonjun manyun-manyun sambil mainin sebelah tangan Soobin.

"Oke, kita ke pantai aja" Jawab Soobin mantap lalu melesat menuju pantai.

.

.

.

Yeonjun sekarang lagi sendiri di bawah pohon kelapa dan di tepi pantai sambil memandang langit yang terik, soobin lagi beliin Yeonjun kelapa muda.

"Hai dek manis sendirian aja nih" Pria tua dengan perut buncit dan jenggot panjang mendekati Yeonjun.

"Gue berdua kali lu aja yang buta" Jawab Yeonjun acuh tanpa melirik ke arah pria tua tadi.

"Ngelunjak lu ya!?"

Pria tua tadi sudah membuat ancang-ancang untuk memukul Yeonjun, Yeonjun langsung mencoba melindungi diri sebelum ada kaki jenjang yang menendang pria tua tadi sampai tersungkur.

"Jangan kau sentuh milik ku" Nadanya dingin dan mukanya datar.

Yeonjun ngeliat Soobin kek gitu agak ngeri-ngeri sedep, takut Soobin ngasih bogem mentah nantikan berabe.

"Udah ay, ayo pergi" Yeonjun meluk Soobin lalu mencoba membawanya pergi dari pantai ini.

"Jangan kau berani membantah ku!?" Teriak Soobin sambil menarik Yeonjun masuk ke mobil.

CEO Tampan || SoobjunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang