𓇢𓆸 (66) sessantasei : Sweet Home

578 80 13
                                    

(66) sessantasei | Sweet Home

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(66) sessantasei | Sweet Home

ᯓ★

Setelah mengetahui Rossane tidak menyukai dengan bau nya, sejak saat itulah senyuman Jeffrey seketika digantikan dengan senyuman amatir. Seperti sekarang Rossane tengah duduk di sofa setelah habis melakukan pernah di dapur, walaupun terhalang oleh Jeffrey yang selalu ingin mendekatinya.

Jeffrey menatap masa depannya itu dengan rasa sedih. "Baby..."

"Ssst bukan hanya wangimu aku tidak suka Jeff, tapi mendengar kau mengoceh membuatku kesal."

Sial!

Persetan dengan hormon ibu hamil, Jeffrey tidak mau jauh-jauh dari calon istrinya itu. Ahh rasanya ia ingin langsung berlari memeluk gadis itu dan melakukan cuddle hingga malam. Bermalas-malasan sembari memeluk calon tunangannya adalah hal yang paling indah di dunia. Well setelah pekerjaan.

Jeffrey membuang nafasnya pelan. "Lalu bagaimana aku harus mengembalikan bau tubuhku sayang?."

"Kau harus beraktifitas seharian, lalu bau mu akan terasa dan itu yang membuatku suka, begitupun bayi kita."

Jeffrey mendesah frustasi, apakah iya harus berlari keliling lapangan tenis? Atau ia harus berenang menyebrangi pulau? Untuk mendapatkan wangi tubuhnya kembali?

"Baby... Aku tidak bisa seperti ini."

Rossane sembari melihat majalah disana, sembari memindahkan selembar demi selembar kertas diatas paha nya. "Terserah kau saja Daddy."

Jeffrey menoleh dengan kaget. "Apa? Kau bilang apa?."

Rossane pura pura lugu memperlihatkan wajahnya yang kebingungan. "Apa? Memangnya aku bilang apa?."

Jeffrey tertawa "ah, kau mengatakan dad-daddy? Padaku."

Rossane berusaha menahan senyumannya melihat wajah Jeffrey yang salah tingkah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rossane berusaha menahan senyumannya melihat wajah Jeffrey yang salah tingkah. Menurutnya mengerjai Jeffrey adalah pekerjaan yang menarik, Jeffrey akan selalu bereaksi berlebihan. Seperti sekarang...

Men at Prada Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang