Dari Sahara [ ON GOING ]

21

Happy Reading, Bro!

•
•
•

Pagi Minggu dimulai dengan ritme yang lembut, seperti nada lullaby yang menyanyikan lagu relaksasi. Suara burung yang berkicau dari kejauhan seolah menjadi iringan simfoni pagi yang menenangkan.

Setelah beberapa kali membolak-balikkan tubuh dan menarik napas dalam-dalam, Sahara akhirnya membuka mata, dan mengusapnya dengan lembut, berusaha menyesuaikan diri dengan cahaya matahari pagi yang menembus celah-celah tirai kamar.

Kebiasaan pagi Sahara adalah mengecek ponselnya sebelum benar-benar terjaga. Dan kebanyakan orang juga begitu, kan?

Dengan gerakan malas, ia meraih handphonenya yang terletak diatas meja samping tempat tidur.

Dalam keadaan setengah terjaga, Sahara membuka Instagram. Jari-jarinya bergerak lambat karena sisa-sisa kantuk yang masih menempel. Ia mulai menggulir feed-nya, menelusuri berbagai postingan, menatap feed-nya yang penuh dengan foto-foto dari teman-temannya, meme-meme lucu, dan update berita terkini.

Namun, gerakannya terhenti saat melihat akun Zacky, untuk pertama kalinya laki-laki itu memposting sesuatu di sosial medianya.

Dengan cepat, Sahara langsung duduk dari tidurnya, menarik selimut lebih dekat ke tubuhnya, dan menyandarkan diri pada bantal.

Zacky Xabiru, laki-laki yang tengah dekat dengannya beberapa bulan belakangan ini, Walaupun hubungan mereka masih belum jelas, tetapi seluruh murid SMANSA juga tau seberapa dekatnya mereka.

Sahara terhenyak sejenak, membaca caption pada postingan itu.

"Kali ini senja kalah indah dengan nama nya Sahara."

Senyum Sahara perlahan merekah, handphone yang tadi ia pegang, ia lempar pelan kesamping, tangannya menangkup kedua pipinya yang terasa memanas karena salah tingkah.

"Ih lucu!" gumam Sahara, menutup mukanya dengan bantal.

Ia kembali melihat foto mereka, kemudian tersenyum kembali dengan salah tingkah.