AMU 4

329 70 2
                                    

2 hari kemudian

Jam menunjukkan pukul 7.15,Marsha pun terbangun karena tenggorokan begitu kering namun sebelumnya ia mengecek jam di ponsel miliknya. Alangkah terkejutnya ia ketika melihat banyak notifikasi masuk tentang pertambahan pengikut yang masih bertambah selama 2 hari lalu.

" Haa?! I-ini serius?! Banyak banget yang follow. Emang best sih cerita dari gadis dibawah bulan, emang gak sia² perjuanganku kali ini. Hehe" Ujar Marsha.

" Dah ah mending ambil minum sekalian mandi deh, takutnya disuruh ketemuan ama miss Chika" Sambungnya.

Ia pun menaruh kembali ponselnya dan pergi kearah dapur untuk mengambil air minum, setelahnya ia berjalan ke arah kamar mandi dan membersihkan diri.

Setelah selesai dengan kegiatan bersih², terdengar suara deringan telp dari ponsel miliknya. Dan benar saja, Miss Chika meneleponnya sesuai dengan yang ia perkirakan sebelumnya.

" Nah kan bener, untung dah mandi. Pasti disuruh ketemuan nih, angkat dulu deh." Monolog Marsha sambil mengangkat telepon dari Chika.

" Halo Miss, kenapa ya?" Tanya Marsha.

" Halo sha, saya mau membicarakan tentang blog kamu. Kita bisa ketemuan gak? Bakal ada Rava juga nantinya, kamu gak keberatan kan? " Ujar Chika.

" Oh bisa miss, Miss tinggal shareloc aja. Nanti saya kesana pake ojek " Sahut Marsha.

" Oke, nanti saya shareloc ke nomor kamu. Kalo begitu, saya tutup teleponnya." Ucap Chika.

" Baik, miss" Jawab Marsha.

Tuttt....

" Benerkan mau ketemuan, untung dah mandi. Yaudah siap² dulu deh." Gumamnya.

Marsha pun bergegas untuk bersiap dan berangkat ke lokasi yang sudah Chika kirim padanya.

SKIP

Marsha sudah sampai dilokasi yang dikirim oleh Chika, ia pun mencari² keberadaan Chika.

" Nah itu dia, tapi kok dia sendiri? Katanya adeknya bakal ikut? Dahla kesana aja dulu" Gumam Marsha sambil berjalan kearah Chika.

" Pagi Miss, maaf telat. Agak macet soalnya tadi." Ucap Marsha.

" Ah iya gapapa, silahkan duduk dulu. Sambil nunggu adik saya juga, dia tadi ke Cafe dulu soalnya" Sahut Chika.

" Ah iya baik Miss" Jawab Marsha.

Tak berselang lama, Rava pun sampai dilokasi. Namun yang membingungkan adalah, ia tak datang sendirian. Melainkan bersama salah satu temannya yang suka terhadap Chika, siapa lagi kalau bukan Christian.

" Kenapa kamu datang kesini? " Tanya Chika pada Tian.

" Aku bakal ada dimanapun kak chika berada, hehe" Jawab Tian sambil duduk disebelah Chika.

Chika dan Rava pun hanya bisa menghela nafas kasar dengan kelakuan yang sering dilakukan oleh Tian. Dengan terpaksa juga, Rava harus duduk disamping Marsha.

" Eh iya, kenapa kamu memanggil kami kemari? " Tanya Tian.

" Emangnya kamu yakin, kami ngundang kamu kesini? " Tanya balik Chika.

" I-iya juga sih haha.. " Jawab Tian.

" Yaudahlah lupain aja. Marsha, Postingan kamu menarik banyak peminat. Dan akun Ubi manis juga memiliki 150 ribu Followers sekarang, karena artikel yang kamu buat. Cafe Sweetly Yours juga mendapatkan keuntungan 2 hari belakangan ini. " Ucap Chika panjang lebar.

" Lalu sekarang, ada beberapa perusahaan yang ingin bekerja sama dengan kita karena akun kamu yang naik daun selama 2 hari ini. Jadi saya pikir kamu harus memperbarui beberapa artikel lagi agar popularitas kamu juga tetap ada. " Sambungnya.

After Meet UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang