Bab 3 : The Gossip

6K 854 64
                                    

"Mbak Tara, Mbak Tara!" Suara wartawan terdengar memekakan telinga. Tara berjalan cepat melewait kerumunan. Setelah pemutaran film selesai, ada jamuan kecil untuk para wartawan dan tamu. Juga sesi wawancara pribadi.

Pribadi.

Personal.

Dan pertanyaannya bisa jadi... sangat personal.

Tara menengok. Ia mencoba tersenyum walau hatinya sudah dongkol melihat perempuan bernama Nina itu datang menghampirinya.

"Ya?"

"Saya Nina, yang tadi bertanya." Ia mencegat Tara, membuat Tara tidak bisa ke mana-mana.

Tara mengambil napas. Ia tetap memasang wajah anggun walau sudah dongkol setengah mati.

"Jadi gimana, Mbak?" tanya Nina lagi.

"Bagaimana apanya, Mbak?" balas Tara.

"Soal hubungan dengan Mas Randy."

Tara menarik napas. "Statement saya masih sama ya, Mbak. Untuk sekarang, saya dan Randy masih teman dekat saja."

"Mbak Tara dan Mas Marco juga dulu begitu, apa memang Mbak Tara sengaja menutup hubungan? Atau mungkin, hubungan ini sebenarnya setting-an?" cecar Nina.

Tara mengulum bibir. "Tidak ada setting-an, Mbak. kalau setting-an, seharusnya sekalian pacaran saja dong saya sama Randy," ucapnya sambil tertawa palsu, menyembunyikan marah dan kesalnya pada wartawan itu.

"Yah, bisa mungkin untuk menutupi sesuatu? Karena kabarnya, Mbak Disa—pemenang Miss Nusantara di tahun yang sama dengan Mbak Tara—ternyata diam-diam diisukan jadi simpanan pejabat."

Tara mendecih. Here we go again!

Memang sudah jadi rahasia umum bahwa kebanyakan dari kontesan beauty pageant dipersunting atau jadi simpanan pejabat dan pebisnis besar. Kasus Disa jadi yang paling hangat dan paling heboh kemarin. Pasalnya, pejabat yang menjadikan dirinya simpanan tertangkap skandal kasus korupsi. Netizen yang pandai mengorek kemudian menemukan bukti bahwa Disa menjadi simpanannya, ditambah lagi, hasil KPK menunjukan sejumlah uang yang dikirim ke Disa.

Banyak yang menyayangkan kejadian itu. Pasalnya, Disa merupakan juara satu Miss Nusantara yang dikirim ke acara Miss Celestial. Seharusnya, dia hidup bahagia dengan karir yang melejit, kan? Nyata, karirnya ambles pasca kontrak dengan Miss Nusantara berakhir. Ia tidak mendapatkan pekerjaan sama sekali di dunia hiburan. Aktingnya dinilai payah, kualitas menyanyinya tidak baik, tidak ada yang bisa ditonjolkan.

"Kalau itu, saya no comment ya, Mbak..." Tara berkata cepat. Ia melirik ke arah Jelita, manajernya yang mengawasi dari jauh, memberi sinyal bahwa ia mulai merasa tidak nyaman.

"Tapi, Mbak Tara—"

"—Tar, sorry, udah selesai, kita ada schedule lain." Jelita yang dengan sigap datang benar-benar menyelamatkan Tara.

Tara mengangguk cepat. "Udah kok, udah semua, Ta." Ia berkata cepat. "Mari, Mbak Nina, saya duluan, ya."

Tara berjalan melewati Nina. Tanpa menggubris wartawan itu, ia berjalan bersama Jelita menuju waiting room untuk mengambil barang. Wajah dongkol yang ditampilkan Tara membuat Jelita tertawa kecil.

"Aku berani taruhan, pasti dia bahas-bahas isu jadi simpanan pejabat, ya?" Jelita menebak saat keduanya sudah masuk ke waiting room.

Tara berdecak. Ia mengambil pakaiannya yang ia pakai tadi. "Iya, nyebelin banget!" dumalnya. "Ya, kalau Disa jadi simpanan, emangnya, gue juga!"

FOREVER YOURS REGARDLESSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang