bab 13 : jatuh dari montor

35 11 0
                                    

Selamat membaca kawan...

Di sebuah gudang tua yg berada di kota bandung ada puluhan orang yg mengadakan rapat organisasi. Tepatnya organisasi hitam. Organisasi yg menjual beli kan barang-barang yg haram untuk di jual. Seperti wanita dan barang-barang yg berbau alkohol.

Mereka semua menyimak tuturan dari sang bos besar ataupun bos muda nya. Banyak sekali yg mereka bahas, seperti rencana licik yg membahas tentang wanita yg akan di incar dan di jual belikan.

"Anggun, Bella, Shofie, dan seterus nya"ucap bos muda yg membawa daftar para wanita yg akan mereka jual belikan.

"Dan satu lagi. Jelita putri Indira! Tangkap gadis itu hidup-hidup jangan sampai lecet.. nanti ku urus setelah nya"

Mereka pun mengangguk, kemudian beranjak pergi dari tempat tersebut dan tersisakan dua orang yg memimpin mereka semua.

Pria yg di panggil bos muda itu membakar seutil rokok yg bermerek Marlboro filter black. Pria itu menyeruput secangkir kopi yg berada di atas meja. Pria paruh baya yg di kenal sebagai bos besar organisasi hitam memulai percakapan dengan ucapan yg sedikit datar.

"Organisasi sedang terancap.. para mafia sedang menyelidiki tentang ini! Dan jangan sampai geng demon's ikut menyelidiki juga"jelas nya.

Pria itu mengangguk faham, "sepertinya kita akan mulai perang besar setelah ini"dan di akhiri dengan tawa yg tidak bisa di artikan.

"Apa rencana mu setelah ini?"tanya si pria paru baya kepada lelaki itu.

"Gua mau zevano hancur bersama DEVIL'S ANGEL! Jadi tangkap kekasih nya untuk memancing"senyuman yg tidak bisa di artikan itu sekarang menjadi senyuman gila.

"Okee.. saya mempercayakan ini semua kepada kamu"

Sang pria tidak menjawab dirinya malah menatap kopi yg berada di tanganya, "permainan akan segera di mulai"gumam pria itu.

✧✧✧✧

Disebuah markas besar geng demon's. Ada 6 lelaki yg berada di depan markas tersebut, mereka semua nampak berdiam diri sedari tadi. Ke 6 lelaki datang kesanan karena mempunyai alasan yg tertentu.

"Kita masuk?"jidan memecahkan keheningan

"CK! Masak kita mau bersekutu ama nih geng sih."Tian sedikit tidak ingin.

"Ini juga. Di suruh bang amal! Ayolah.. ngk akan ada bertarungan di sini. Santai aja"zevano meyakinkan Tian.

Flashback

Di rumah bang amal tepatnya 3 hari yg lalu.

"Kalian semua harus berhati-hati.. dan saran saya kalian semua harus meminta bantuan kepada geng yg berada di puncak!"saran amal

"Maksud nya?"bingung jidan

Amal menghela nafas kasar,"kalian harus meminta bantuan kepada geng demon's. Hanya geng itu yg bisa menghancurkan organisasi hitam. ... Walau organisasi itu memakai senjata api, tpi geng demon's mempunyai cara untuk melawan itu"jelas nya

"Tpi kan bang! Kita kan belum kenal mereka"jelas zevano

"Kalian pergi aja ke Markas geng itu! Saya yakin mereka ngk akan macam-macam"amal berdiri dari duduk nya.

"Yaudah itu aja! Di minum dulu kopinya. Saya ada urusan"

Flashback end

Perjuangan Sang Wakil Ketua [Devil's Angel]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang