Keano Domino ( END )

21.

sudah sedaritadi mereka bertiga bersembunyi tapi ano belum menemukan mereka. bahkan, suara langkah kaki anak itu tidak terdengar. merasa ada yang tidak beres, vedric keluar dari persembunyian nya dan berteriak memanggil deo dan lexi.

" baby kemana kak? punggung ku pegal karna sembunyi di bawah meja makan " ujar lexi yang sedang merengangkan punggung nya.

" itu yang ku tanyakan, apakah baby menemukanmu deo? "

" tidak vedric padahal aku sembunyi di dekat ia berjaga " percakapan mereka terhenti ketika mendengar jason dan belle menuruni tangga.

" kalian sedang apa? dimana baby? " tanya belle dengan tangan yang membawa boneka ano. ia baru saja selesai menjahit boneka itu walau kesusahan karna robekan nya cukup besar.

" kami juga mencari baby tante, tadi kami sembunyi dan baby yang berjaga. tapi sudah hampir setengah jam baby tidak menemukan kami " ujar vedric yang mulai khawatir.

" apa maksudmu vedric?! " seketika jason dan belle menjadi emosi karna perkataan vedric. boneka yang dibawa terjatuh begitu saja di lantai. ini tidak benar bukan kalau ano menghilang karna bermain petak umpet?

" aku akan mencari baby " ujar deo yang diikuti oleh lexi. ia tidak bisa diam, pasti ada yang tidak beres.

vedric menyuruh maid untuk mencari ano. mungkin saja ada maid yang bersamanya sekarang.

" jason cepat telfon drex sekarang " ujar belle. jason pun menelfon drex untuk segera ke mansion.

" ia akan segera kemari " jason memeluk belle, ia juga sama terkejut nya dengan belle tapi ia harus menenangkan istri nya.

beberapa jam telah berlalu, mereka berkumpul di ruang tamu kecuali robert dan juliet. drex sudah pulang, pikiran nya berkecamuk. anak nya, baby nya menghilang. baru tadi pagi ia berpamitan, mencium nya, dan memeluk nya.

dexter dan hans juga pulang ke mansion, mengesampingkan pekerjaan mereka. sebenarnya hans ada ujian hari ini tapi ia rela tidak mengikuti nya untuk mencari ano. dexter juga ada jadwal operasi nanti, tapi ia meminta agar digantikan oleh dokter lain.

" kita jangan beritahu daddy dan mommy " ujar jason dengan kepala yang setia menunduk.

" hiks baby... " isak belle sembari memeluk boneka beruang milik ano.

" BAGAIMANA INI BISA TERJADI?!! " ujar drex frustasi. ia tidak menyangka, kejadian ini begitu cepat.

" drex tenanglah kita akan mencari baby " jason sebagai kakak drex berusaha untuk membuat suasana ini tenang.

" a-anak ku kak " drex menangis, disaat seperti ini kedua kakak beradik itu saling menguatkan.

melihat daddy nya menangis membuat ke empat anak nya merasa iba, terakhir kali drex menangis adalah saat kematian rachel, dan sekarang ia menangis kembali karna ano yang menghilang.

" saat bermain apakah ada maid yang berjaga? " tanya dexter, tiba-tiba saja ia berfikir untuk menanyakan ini. setiap maid mempunyai jadwal untuk menjaga ano dan mungkin saja saat mereka bermain ada maid yang berjaga.

" oh ya ada kak aku lupa " jawab lexi

" benarkah? aku tidak lihat "

" ada kak deo, maid itu berdiri dan jarak nya sedikit jauh dari kita "

" nancy, kumpulkan semua maid untuk kesini "

" baik tuan dexter " nancy pun berlari untuk memanggil semua maid. para maid yang sudah berkumpul, berjalan mendekati keluarga domino.

melihat semua maid berbaris, dahi lexi mengerut. kok wajah maid yang ia lihat tidak ada di antara maid itu.

" ada apa lexi? " tanya hans. tidak biasa nya lexi menatap maid seperti itu.