ADA YANG MAU GUA KASIH TAU SAMA KALIAN. JADI BACA BAB INI SAMPAI HABIS.
⛓️(DIRT¥ REVENGE)⛓️
Di tengah kota Jakarta yang lumayan jauh dari tempat di mana Delynn dan Erine tinggal, berdirilah sebuah perumahan mewah yang menampung mansion milik keluarga Narendra. Bangunan putih itu begitu bersih, tegap, indah serta tanpa noda benar-benar terawat. Dan di dalam salah satu ruangannya, terdapat kamar milik Daniel.
Anak sulung yang bernama Daniel Narendra itu kini sedang duduk di meja kerja. Kedua matanya yang telah dibantu oleh kacamata baca tengah sibuk memerhatikan beberapa dokumen perusahaan di layar laptop.
Trrrr...
Namun, tiba-tiba saja ada sebuah deringan telfon yang mengganggu otaknya yang sedang berkonsentrasi. Dia lirik sebuah ponsel yang bergetar di sebelah cangkir kopinya. Ia ingin mengabaikannya begitu saja karena malas menjawab panggilan tersebut, tapi masalahnya tidak bisa. Sebab ringtone yang terdengar dari sana adalah nada emergency. Karena itu, mau tidak mau Daniel menghentikan kegiatan yang saat ini ia lakukan.
Sembari menghela nafas, pria berumur 28 tahun itu segera mengangkat telfonnya.
"Ada apa?" Daniel menyenderkan punggungnya ke bangku. Dia juga mengambil waktu untuk memejamkan kedua matanya yang sedikit lelah akibat pekerjaan yang menumpuk. Pemimpin Keluarga Inti itu terdiam, mendengar suara yang berasal dari sebrang sana.
Dua menit terlewat, Daniel menaikkan salah satu sudut bibirnya dengan gerak lambat.
"Iyaa, kemarin gua emang sengaja nemuin cewek anjing itu..."
Daniel menggeleng. "Nggak, Gua bukan nemuin dia karna gua suka. Gua nggk sebodoh Regie."
Dan sesaat setelahnya, ia menyeringai.
"Itu gua lakuin demi sebuah rencana, balas dendam." Ia memberi jeda. "Bisa gua pastiin... Dia bakal menderita secepatnya."
.
.
.
.Erine P.O.V
Hari ini, angin musim gugur berhembus tenang. Ranting-ranting pepohonan sedikit bergoyang, menggugurkan beberapa daun coklat kekuningannya yang rapuh. Daun-daun tadi pun melayang di udara, dan akhirnya terjatuh ke tanah.
Dari balik jendela rumah yang transparan, aku mengamati itu semua. Berhubung sekarang sudah memasuki musim favoritku, tidak heran kalau aku begitu antusias dengan pemandangan indah di luar sana. Namun karena aku masih belum puas, segeralah kuangkat kusen jendela.
Tak butuh menunggu, ketika sudah menciptakan sela yang lebar di jendela, permukaan wajahku langsung diterpa oleh angin sepoi-sepoi. Sembari menikmati semua sensasi menyejukkan ini, kubiarkan helaian rambut hitamku yang terurai sedikit terayun ke belakang. Kupejamkan mataku dan kupasang sebuah senyuman.
Benar-benar pagi yang menenangkan...
Sembari menghela nafas, kubuka kedua kelopak mataku. Kulihat lagi langit biru yang berada jauh di atas sana.
Aku pun memindahkan tangan yang semula berada di bingkai jendela menuju ke permukaan perutku yang telah membesar. Tolong jangan tanya kenapa, karena tentu saja jawabannya adalah: aku masih hamil.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dirty Revenge
FanficCatherine Vallencia... ia dikenal sebagai anak yg imut, pemalu dan pintar di sekolah. Hidupnya tampak seru, damai tanpa masalah. tapi bagaimana ketika ia dihadapkan dengan rasa balas dendam oleh seseorang terhadapnya, dan jika satu persatu masalah...