"Your voice sounds beautiful right now, puppy" bisik Luca yang kini selesai melepaskan lumatan nya dan beralih ke leher serta telinga laurena yang basah bukan karena air bathtub tapi juga karena mulut Luca yang asik mencium, bahkan menjilatnya. Deng...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
10:00 AM Los Angeles,California. USA
Terdapat jalanan yang ramai dipenuhi pejalan baik yang memakai kendaraan pribadi,umum bahkan dengan berjalan kaki.
Terlihat luca yang sedang mendengarkan ocehan seorang ibu diseberang cafe yang dipinggir jalan.
"Jangan lupa datang ke mansion untuk makan malam nanti " omel wanita paruh baya yang terlihat awet muda dengan kecantikan nya yang masih beraura diwajahnya.
"Iya" jawab Luca pasrah
"Aku tidak percaya jika kau akan datang. Kau selalu berbohong pada ibumu" ucap Melina Frederick selaku ibu kandung Luca.
"Itu karena aku ada kesibukan, makanya aku tidak datang" bela Luca sendiri
"Kesibukan apa?kau selalu saja menggangu Victoria" cibir Melina dengan meminum kopi panas nya. "Setidaknya jika kau ikut dalam organisasi ayah mu, itu lebih baik" lanjutnya.
Vans Frederick selaku ayah luca mempunyai organisasi mata-mata rahasia,Yang bernama V-Eyes Mereka bertugas dengan bayaran tinggi terhadap siapa yang meminta jasa mereka.
Prinsipnya mereka bergerak dengan aturan mereka sendiri. Tanpa mau diatur dan dipimpin. Karena pimpinan mereka hanya satu, yaitu Vans Frederick.
Jadi klien hanya perlu membayar dan terima hasil nya saja. Tanpa perlu protes atau request.
"Sudah ku bilang,aku tidak tertarik dengan itu" jawab Luca dengan menggenggam tangan ibunya.
Tapi jika menjadi pemimpinnya, mungkin aku mau bergabung.
