" Bun kenapa dahyun kaya gini sih?"
" karena bunda ngidam oppa-oppa gangnam waktu hamil kamu nak,,"
Kim dahyun gadis berwajah ganda berumur 18 tahun dibuat pusing oleh orang-orang disekitarnya yang sibuk menyatakan perasan padanya,,padahal mereka...
Sana menghela nafasnya panjang ia bosan dan merasa tertekan sekarang,,bagaimana tidak sudah hampir 2 jam dahyun terus menerus mengoceh mengomentari dirinya yang ketahuan menyontek saat ujian tadi. Sembari mendengarkan ocehan dahyun sana juga hanyut dalam pikirannya sendiri.
"Apa gue cium aja kali ya? Nanti juga diem dia.."
"Makin marah kok makin gemes sih?"
"Baru kali ini gue dimarahin tapi gue gak kesel malah gue pengin dimarahin terus.."
"Sumpah ya kim dahyun jangan buat gue semakin jatuh cinta dong..kan gak adil gue udah cinta sepenuh hati Lo masih separuh hati.."
"Denger kan aku ngomong San?" Pertanyaan dahyun membuat sana terhenyak dan ia terkejut melihat dahyun yang menatapnya datar sembari membenarkan kacamatanya yang merosot ke bawah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"D-denger kok,,cuman tadi ada beberapa hal aja yang buat aku gak fokus.."
"Bagian mana?" Tanya dahyun
Sana lantas menunjuk bibir dahyun seraya tersenyum malu " mulut kamu pengin aku sumpal pake mulut aku.."
"Kamu itu udah bodoh mesum pula..sayang jangan ya sayang..gak baik.."
Sana mempoutkan bibirnya apalah kekasihnya ini tidak asik.. dahyun yang melihat hal itu jadi gemas sendiri ia mengelus pipi sana sembari mencium singkat bibir sana.
"Kok singkat siiiii??" Rengek sana tak terima
"Biar kamu fokus.." kata dahyun ia kembali fokus ke buku yang ia baca tadi.
"Aku fokus kok..cuman ya itu kamu yang bikin aku gak fokus.." kekeh sana
"Dasar...besok aku gak mau kamu kaya gitu lagi atau aku beneran marah sama kamu.."
"Iya sayang,,janji.."
"Hmm,,belajar lagi,,tadi kamu bilang gak ngerti di bagian ini kan? Sini aku jelasin biar kamu ngerti ok?"
Sana tersenyum senang ia pun menggeser duduknya dekat dengan dahyun bahkan sangat dekat hingga dahyun sedikit sulit menjelaskan materi pada sana.
"Sayang yang bener..aku susah ini.." ucap dahyun
"Kaya gini aja.." ucap sana sembari memeluk lengan dahyun
Dahyun pasrah yang penting ia bisa menjelaskannya pada sana.
A few minutes later...
"Hah!! Akhirnyaaaa " sana menjatuhkan dirinya di sofa sementara dahyun membereskan buku-buku di meja
"Belum ngantuk sayang?" Tanya dahyun tangannya terulur mengelus kepala sana
"Sedikit.." jawab sana jujur
"Aku Antar pulang ya? Dah malam gini.."
Sana menggeleng " gak usah sayang,,aku bisa call Jeong buat jemput aku.."
