" Bun kenapa dahyun kaya gini sih?"
" karena bunda ngidam oppa-oppa gangnam waktu hamil kamu nak,,"
Kim dahyun gadis berwajah ganda berumur 18 tahun dibuat pusing oleh orang-orang disekitarnya yang sibuk menyatakan perasan padanya,,padahal mereka...
Sinar mentari pagi telah terlihat membangunkan sana dari tidurnya,,ia meraba-raba sisi ranjangnya dan merasakan dahyun tidak ada di sisinya. Mata yang berat langsung terbuka sempurna,, dipanggilnya gadis berwajah cantik dan tampan itu namun tidak ada sahutan. Sana menjadi resah padahal baru semalam dahyun berjanji tidak akan membiarkannya sendirian lagi.
"Kemana dia?" Sana melihat ponsel dahyun masih tergeletak berati tidak mungkin dahyun pergi jauh masih berada di dalam rumah ini.
Sana beranjak dari ranjangnya dan hendak keluar dari kamar mencari kekasihnya namun baru saja ia memegang handle pintu,, orang yang dicarinya menampakkan dirinya.
"Tuan putri udah bangun?" Sapa dahyun pada sana
Sana tak menjawabnya dengan ucapan melainkan dengan pelukan mesra.
"Kenapa hm? Aku habis ambilin kamu sarapan..mommy kamu masak ini katanya ini makanan favorit kamu.."
Sana melepaskan pelukannya dan melihat sepiring roti bakar dengan selai strawberry dan keju yang meleleh disajikan dengan susu.
"Kamu gak suka?" Tanya dahyun
"Suka..tapi aku belum mau sarapan.."
"Ya udah,, sekarang kamu mau apa dulu? Ada bunda sama mommy di luar,,Daddy Sama Mario lagi jogging pagi di pantai.."
Sana sedikit heran dahyun memanggil kedua orangtuanya seperti sudah akrab saja tapi jika itu benar sana akan senang.
"Aku mau mandi dulu.." ucap sana sembari melepaskan pelukannya
"Ah mandi..ya udah yuk.."
"Kamu gak usah ikut!" Ucap sana
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku keringetan sayang,, kamu mikirin apa sih?" Goda dahyun dengan tatapan menuju dada sana yang terlihat akibat beberapa kancing yang terbuka " kamu jangan buat aku bangun pagi-pagi gini,,aku gak bisa gempur kamu disini sayang..." Ucap dahyun seduktif
Sana langsung menyilangkan kedua tangannya di depan dada " mesum!!"
"Hm?" Dahyun menarik pinggang sana untuk menempel padanya " kerasa kan?" Dahyun meremas pantat sana
Sana meneguk ludahnya ia bisa merasakan tonjolan di bawah sana namun cepat-cepat ia melepaskan diri dari dahyun dan kabur dari dahyun.
Dahyun sendiri mengusap wajahnya sungguh sana adalah wanita yang sanggup membuatnya mudah bangun.
. . . . . . . . . .
Setelah sarapan bersama jihyo membawa sana pergi ke sebuah toko pakaian yang ada di daerah tersebut,, jihyo tampak begitu antusias membawa sana berbelanja beberapa pakaian wanita tak lupa bersama perintilannya.
"Bunda...selera bunda bagus.. semua pakaian ini lebih ke jaman sekarang.." puji sana
Jihyo tersenyum ia meletakkan sepatu yang telah selesai ia lihat " benarkah? Bunda ingin calon menantu bunda terlihat lebih cantik.." kekeh jihyo sembari mengedipkan matanya pada sana