Han Jisung adalah anak haram dari tuan Hwang dengan Asisten rumah tangganya, Ibunya meninggal saat ia masih kecil, ia dikucilkan dari keluarga Hwang dan tinggal bersama para ART dibagian lain rumah itu, suatu hari Han Jisung yang memiliki jiwa penas...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Anggap aja ini Minho (。・ω・。) (Minus tatto)
Minho pulang dari kegiatannya memata-matai seseorang yang ia curigai sebagai pembunuh, bukan hanya pembunuh Yeri tapi juga korban lain yang pelakunya belum diketemukan, sebelumnya ia sudah berhasil membantu pihak kepolisian menangkap seorang pembunuh dengan korban lelaki tua penjaga sebuah toko buku, karena kemampuannya ini pihak kepolisian semakin mempercayainya untuk membantu mengusut kasus lain juga.
"Aku pulang" ucap Minho yang kelelahan begitu memasuki rumahnya, seperti biasa dia melepas jaket dan helmnya kemudian meletakkan benda itu ke tempatnya masing-masing.
"Hyuuung" Jisung sudah menyambutnya dengan wajah cerianya, kali ini masakannya sudah selesai dibuat, selama 3 minggu tinggal di rumah Minho, kemampuan memasak Jisung meningkat pesat, Jisung adalah tipe orang yang mempelajari segala sesuatu dengan cepat, bakatnya tidak terbatas hanya pada Musik saja.
"Ah, kau sudah selesai memasak?" tanya Minho yang dijawab dengan anggukan Jisung "ehem.."
"Hyung aku punya sesuatu untukmu" Ucap Jisung begitu antusias.
"Apa?" wajah ceria Jisung menjadi obat untuk kelelahan Minho, dia sering tidak sabar untuk pulang ke rumah hanya untuk melihat wajah ceria yang ditunjukkan Jisung padanya.
Minho senang Jisung sudah tidak bersedih lagi karena pikiran jika dia penyebab kematian Yeri, Pemuda sebaik Jisung pasti akan dihantui rasa bersalah seumur hidup jika dirinya menjadi penyebab kematian kakaknya sendiri, beruntung Minho bisa meyakinkan Jisung jika ia tidak bersalah, dan Bangchan juga belum tentu pembunuh Yeri.
"Emm... Duduk dulu, akan kuambilkan" Jisung bergegas pergi ke kamarnya dan kembali membawa sesuatu yang dia sembunyikan dibalik punggungnya.
"Apa yang kau sembunyikan?" Tanya Minho penasaran.
"Selamat ulang tahun Minho hyung" Jisung menyerahkan sebuah kotak berwarna Pink pada Minho.
"Kau tau hari ulang tahunku?" Minho terkejut karena dia tidak pernah memberitahukan tentang hari ulang tahunnya pada Jisung.
"25 oktober kan?!"Jisung begitu ceria karena mengetahui hari ulang tahun Minho, Minho tersenyum dan mengangguk, dia juga segera menerima kado yang diberikan Jisung.
"Bagaimana kau tau tanggal ulang tahunku?" Minho penasaran.
"Aku melihat foto yang terpajang didepan kamarmu hyung ada tanggal yang tertera disana" Ucap Jisung, Minho hanya tersenyum dan mengangguk mendengarnya.
"Apa ini?" Tanya Minho penasaran pada kotak kecil dari Jisung.
"Buka saja" Minta Jisung, Minho segera membuka kotak itu dan terlihat 2 pasang sarung tangan rajut, satu pasang berwarna hitam dan satu pasang lagi berwarna Pink.