Bagian 19

1.2K 123 5
                                    

Caca Humaira terbangun dipagi hari, ia melihat ke samping nya sudah tidak ada Reiner. Caca menyibak selimutnya turun dari kasur mengerjapkan matanya melihat ke seluruh penjuru kamar tidak ada tanda tanda Reiner ada dikamar.

Caca berjalan ke kamar mandi, lalu mengosok giginya sambil melihat ke kaca yang terletak dikamar mandi.

Caca yang masih mengantuk tersebut harus terpaksa untuk mandi, Caca teringat pada mama nya. Hati nya kembali bersedih ia pun dengan cepat bersiap untuk pergi ke rumah sakit.

Caca sudah selesai keluar dari dalam kamar mandi ia juga sudah memakai pakaian lengkap.

Caca keluar dari kamar pergi ke bawah terdapat mama mertuanya yang sedang duduk diruang tamu.

"Ca mama mau tanya," Saat Septi mengatakan itu Caca mendekat dan duduk disofa.

"Ca mama Anti masih dirumah sakit ya,"

Caca menganguk lemas.

"Ini kamu mau kerumah sakit?"

"Iya ma,"

"Mama sama papa nanti siang jenguk mama kamu ya."

"Iya ma makasi ya.. Caca pergi dulu."

"Kamu pergi sendiri? Rei belum bangun?"

"Rei udah ngga ada dikamar, kayaknya udah berangkat kerja."

"Tumben pagi banget Rei pergi."

"Mungkin ada kerjaan yang harus dikerjain pagi ma, kalo gitu Caca pamit ya."

"Iya sayang."

Caca menaiki taxi sesampai dirumah sakit, ia pergi ke kamar mama nya saat ingin membuka pintu Caca melihat dari celah pintu.

"Itu si Rei ngapain dia?" Gumam Caca lalu membuka pintu kamar nya.

"Rei .."

Reiner yang tengah duduk itu menengok saat mendengar namanya dipanggil.

"Lo ngapain disini?"

Reiner bangun dari duduk nya,"Gantian jaga mama Anti, papa lagi pulang dulu."

"Kenapa papa ngga nelpon gua,"

"Lo ngga kebangun Ca, ngga tega juga mau bangunin jadi gua yang berangkat."

"Rei ini mama gua, lo ga berhak berlaku seperti ini."

"Ca gua ini suami lo! mama Anti juga mama gua. Emang salah kalo gua ikut khawatir, jagain?" Suara Rei jadi meninggi kesal mendengar Caca.

Caca terdiam, ia menatap tajam ke Rei.

"Lo tuh egois ya, bukan cuma lo yang sedih disini." Kata Rei setelah itu pergi dari kamar.

Saat dipintu ia berpapasan dengan papa Bimo ia pamit untuk pulang.

Papa Bimo masuk ke kamar melihat Caca dengan mata berkaca kaca.

"Ca kamu kenapa?"

"Papa kenapa sih harus nyuruh Rei yang kesini?"

Married By accidentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang