Tepat tengah malam mereka selesai nonton konser, Reiner sudah sangat merasa mengantuk ia membuka seluruh baju nya yang tersisa hanyalah boxer, dengan mata yang sudah berat ia merayap ke atas kasur lalu terlelap, Sedangkan Caca sejak tadi pulang langsung pergi mandi karna merasa tubuhnya berkeringat.
Setelah dua puluh menit Caca selesai mandi ia keluar kamar, matanya terbelalak melihat kondisi kamar nya yang sangat acak acakan.
"Yaampun Rei.." Ucap Caca kesal.
"Rei..gua bukan pembantu lo jangan asal naro barang gini." Omel Caca sambil mengambil baju dan celana milik Rei.
Caca semakin dekat dengan kasur, ia terkejut karna melihat Rei tidur telungkep dengan bertelanjang dada.
"Astaga, kaget gua. Rei ngapa lo ngga pake baju sih!" Kata Caca sambil menutup matanya lalu membelakangi Rei.
"Rei bangun." Caca terus mencoba membangunkan tapi Rei tidak kunjung bangun bangun.
Caca pun menyerah, lalu dengan setengah matanya ia mengambil selimut lalu melempari Rei agar tubuhnya tertutup.
"Jorok banget emang anak satu ini." Dumel Caca, lalu mengambil satu bantal dan tidur disofa ia juga sudah sangat lelah.
Di jam tiga subuh Reiner terbangun karna merasa dingin, ia membuka matanya lalu melihat ke sekeliling.
Matanya menangkap Caca yang tidur diatas sofa.Reiner bangun memghampiri Caca, ia duduk dibawah sofa terlihat jelas wajah Caca, Rei tersenyum dipandangi wajah itu dari mata, hidung sampai ke bibir.
"Cantik." Lirih Rei pelan.
Rei pun membopong tubuh Caca dengan pelan untuk dipindahkan ke atas kasur, setelah meletakan Caca dengan pelan ia mengambil selimut lalu ditutup tubuh Caca sampai ke leher.
Rei pun ikut ditidur disamping Caca dengan dibatasi dua guling.
***
Caca mengerang membuka matanya secera perlahan, ia seperti merasakan tubuhnya ada benda yang menimpa.Caca terkejut melihat wajah Reiner dihadapannya dengan tangan yang melingkar diatas perutnya.
"Reiner!" Teriak Caca membuat Rei terkejut lalu bangun dari tidurnya.
Caca pun sudah bangun, "Lo ngapain gua!"
"Apasih Ca, gua cuma tidur."
"Bohong, kenapa gua bisa pindah ke kasur,"
"Yaammpun Ca, sumpah gua cuma tidur. Gua kasian liat lo tidur disofa makanya gua pindahin."
Caca masih kesal ia bangun dari tidurnya lalu pergi ke kamar mandi.
Reiner mengusap kepala nya kesal, masalah sekecil ini saja membuat Caca marah.
"Ca lo pikir gua sebrengsek itu apa!" Teriak Rei.
Caca didalam kamar mandi mengatur emosinya, ia menghubungi Nabila.
"Nab gua ngga suci lagi."
"Suci apa maksudnya Ca?"

KAMU SEDANG MEMBACA
Married By accident
Fiksi PenggemarPertemuan yang berawal dari sebuah masalah berujung pernikahan, Gadis cantik yang memilki bisnis dibidang fashion terpaksa harus menerima lelaki yang dipilihkan orang tuanya. Pria yang memiliki kulit putih berseri, terlahir sebagai anak tunggal kay...