2 KULTIVATOR IBLIS

1. penyerangan

Sekte Yumeng Jiang adalah salah satu sekte terbesar dari 5 sekte terbesar.
Sekte yang dikelilingi oleh danau teratai dan bunga lotus. Rakyat yang makmur dan pemimpin yang bijak sana.

Tapi semua keindahan dan kemakmuran itu harus lenyap dalam satu malam. Penyerangan dari salah satu sekte terbesar Qishan Wen yang ingin mengusai seluruh sekte besar.

Pemimpin sekte Yumeng Jiang beserta istrinya harus merenggang nyawa, kedua putranya dijadikan sandera oleh pemimpin Qishan Wen dan inti emas mereka dihancurkan hingga tidak bisa melawan. Tapi tidak untuk salah satu putra Jiang itu, dia dikenal sebagai kultivator nakal dan sering berbuat onar jadi dia tidak akan tunduk dibawah kaki para anjing Wen. Dia memberontak saat para prajurit Wen hingga menyebabkan salah satu putra dari pemimpin Wen itu murka dan melemparnya ke bukit luang Zhang.

Sang adik yang melihat kakaknya dibuang keluang zhang hanya bisa terdiam. Seakan roh dalam dirinya sudah diambil.

Setelah itu mereka melanjutkan perjalan keQishan Wen.

~~~

Qishan Wen.

Putra Wen itu tiba dan segera menghadap sang ayang dengan prajurit yang menyeret tawanannya.

.. "Salam ayah, sesuai perintah sekte Yumeng Jiang telah hancur dan menjadi wilayah kekuasaan pemimpin Qishan Wen, Wen Rouhan"

Wen Rouhan"kerja bagus Wen Chao, kau memang putraku yang bisa kuandalkan. Lalu dimana para tawanan yang kuinginkan itu?"

Wen Chao"maaf ayah, Jiang fengmian dan yu ziyuan memilih untuk mati. Sedang putri mereka tidak ada di Yumeng saat kami menyerang, dan putra pertama mereka Wei Wuxian memberontak saat dibawa kemari dan akhirnya terjatuh ke bukit luang Zhang. Yang tersisa hanya putra kedua mereka Jiang wanyin"

Wen Rouhan"sangat sayangkan. Tapi tidak malah, putra kandung fengmian juga tidak kalah menawan dari ayahnya. Mengyao bawa wanyin kekamar dan urus dia dengan baik"

Mengyao"baik tuanku"

Mengyao membungkuk memberi hormat pada Wen Rouhan sebelum pergi bersama prajurit yang menyeret Jiang wanyin yang memberontak.

Wen Rouhan"Wen chao lanjutkan apa yang sudah ku perintah kan padamu.. Dan juga cari putri Jiang itu. Dan juga pastikan Wei Wuxian tidak selamat saat jatuh keluang zhang?"

Wenchao"baik ayah,"

Setelah Wenchao memberi hormat meninggalkan aula untuk melakukan tugas yang diberikan Sang ayah. Wen Rouhan menatap kepergian sang putra lalu memejamkan mata.

Wen Rouhan"fengmian seandainya kau dulu menerimaku. Aku tidak akan bertindak seperti ini. Tapi tidak masalah putramu yang menjadi gantinya"

Wen Rouhan tersenyum licik dan memandang kearah perginya mengyao membawa Jiang wanyin.

~~~

Bukit luang Zhang

Seorang yang tak sadarkan diri dengan bersimbah darah di sekujur tubuhnya. pemuda itu yang tak lain adalah Wei Wuxian.