•07•

82 16 7
                                    

"Rahasia kita"

Tampak matanya setengah terbuka, namun telinganya bisa mendengar suara alarm dari handphonenya

"...jam 5.35? aku kira, aku akan tidak bangun tepat gini.."

Beranjak dari kasur dan membersihkan diri sebelum turun kebawah, karena hari ini adalah harinya untuk bertugas membuat sarapan

"Oh.. sepertinya dia sudah duluan bangun"

Sadar jika bukan hanya dirinya yang bangun sepagi ini ketika mendengar suara nyanyian kecil,

"Selamat pagi, Kinan"

Kinan menghentikan aktivitas nya, lalu memandangnya dengan senyum lebar. "Selamat pagi, kak Tevy"

Melihat senyum cerah Kinan, Tevy merasakan matahari ada dua sekarang.

"Dari jam berapa?"

"5 menit yang lalu"

Tevy mengangguk lalu mengambil gelas kaca dan membuat susu coklat, dan Kinan menyajikan sereal untuk sarapan pagi ini,

"Kenapa punggung tangan mu?"

Pertanyaan Tevy membuat Kinan menghentikan aktivitas nya. "Ya?"

Tevy menunjuk punggung tangan kiri Kinan yang memar, tampak seperti baru terluka

Kinan terkekeh, "tadi terbentur pintu sebelum kesini,hehe"

Tevy menghela nafas lalu kembali melanjutkan aktivitas nya. "Lain kali hati-hati, kamu ada salep?"

"Aku akan minta di kak Sion nanti, setelah dia bangun"jawab Kinan

"Baguslah"

Lalu mereka kembali melanjutkan tugas mereka saling berdiam-diaman, hanya suara benda-benda yang terdengar

Dan juga suara Kinan yang bersenandung lembut.

Tevy tidak mempersalahkan itu, dia malah menyukainya. Di pagi hari, memang sangat perlu untuk mendengar lagu yang benar-benar tenang

Kinan tiba-tiba berhenti dan membuat Tevy menghentikan aktivitasnya.

"Jangan berhenti" celetuk Tevy

"Eh? apanya?" kaget Kinan

Tevy memandangnya dengan tatapan serius. "Suaramu.. jangan berhenti bernyanyi, aku lagi butuh ketenangan"

Kinan tertawa kecil, "baiklah~"

Lalu Kinan kembali bersenandung kecil dengan lembut, bahkan suara sahut-sahutan burung menambah ketenangan disana

Samar-samar Tevy tersenyum tipis, dan sekarang dia berharap temannya untuk melakukan tugas bersama adalah Kinan saja.

Pukul 06.02, sarapan sudah siap di meja, bersamaan juga dengan suara pintu yang terbuka

"Oh~, mereka sudah bangun"ujar Kinan

"Selamat pagi~" sapa Sakha yang turun duluan

Kosan 12 [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang