BAB 17

577 46 5
                                    

Skip.. Dimna waktu sudah malam diruangan tian hanya tersisa muthe dan marsha, bunda, ayah, oma, opa sudah pulang mereka meminta tolong kepada marsha dan muthe untuk menunggu Christian sebentar sebenarnya marsha sudah ditawar oleh shani buat pulang bareng tetapi marsha menolak dia mau menunggu Christian menemani muthe sekarang marshanya tetidur di sofa sedangkan muthe dibrankar Christian sembari mengelus tangan Christian

"Chris kapan kamu sadar"ucap muthe
"Semua kangen sama kamu chris"lanjutnya

Kita alihkan ke markas DEVILIS GENGSTER

"sudah aku duga ga lain bukan mereka penyebabnya siapa lagi"ucap ollan yaa mereka semua sudah tahu pelakunya karna oniel sudah menemukannya

"oke kalau begitu sekarang gue atur strateginya"ucap farrel
"kalau Christian sudah sadar dan mau balas dendam dia terakhir saja perangnya kemungkinan mereka sudah menanggapi Christian sudah mati"lanjutnya

"oke nanti gue bilangin ke dia kalau sudah sadar"ucap zean
"Lanjut rell gimna"lanjutnya bertanya

"nanti dari depan gue serahkan Ollan dan Oniel membawa separuh anggota kita kalau sekitar 30 menit perangnya sesudah itu dari belakang Floran dan Aldo muncul sama membawa separuh anggota sudah 30 menit perang gue sama Zean muncul dari kanan tidak membawa anggota biarkan semua anggota gue serahkan ke kalian berempat, kalau semua anggota mereka rata hanya tersisa petingginya kita semua mundur beberapa langkah jangan perang lagi dan disitulah Christian muncul gue mau lihat betapa kagetnya mereka"jelas farrel menyusun strategi mematikan

"oke nanti gue bicara sama Christian strategi kita"ucap zean

"Gilak keren lo rell"ucap Ollan

"sudah mengerti semua kalian"tanya farrel

"sudah"jawab aldo dan di anggukan semuanya

"Kali ini lo bakal mati di tangan Christian chiko"ucap zean dalam hati

"gue ga bakal beri ampun ke kalian"ucap farrel dalam hati

"kalau begitu ayo kita ke RS"ucap Ollan

"Ayo"jawab mereka semua

"yang lain jaga markas ya"ucap zean

"Iyaaa semoga ketua kita cepat sadar"ucap semua anggota, para petinggi pun pergi menuju rumah sakit

Disisi lain

"Ran kita pindah sekolah dimna"tanya arman

"ya mana gue tau tanya chiko noh sana"balas aran sibuk dengan hp nya

"tenang aja sudah gue urus semuanya sekarang kita harus memperkuat diri kita semua"ucap chiko

"Iya benar mereka pasti benar-benar kuat dengan kita"ucap arman

"jangan takut lagi ketua mereka kan sudah mati"ucap chiko

"kalian yakin Christian sudah mati"tanya mirza

"Yakin kali bah dia mati tepat di tangan gue sendiri"balas chiko

"gue ga yakin segampang itu Christian mati"ucap mirza

"iya benar gue juga ga yakin"jawab greezel

"kalian ga percaya sama sekali padahal gue sendiri yang menusuknya dengan pisau dan dimna darahnya keluar terus kalau tidak ada orang menyelamatkannya"jelas chiko

"iya juga ya"balas mirza memikir
"intinya kalau dia benar-benar sudah mati kita usahakan bisa menang dan hancurkan mereka semua"lanjutnya

"itu pasti bro"ucap chiko

Chrismuth familyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang