Dirumahnya tian semua orang pun berkumpul terkecuali temen² tian karna mereka lagi sibuk merencanakan membasmi geng menyusahkan yg mereka belum tahu geng itu sudah musnah di bantai hanya 5 orang saja, banyak omong dan banyak orang aja tapi kalah sama 5 orang cuaxxzz...
"Toy lu yakin gamau ikut dengan mereka"tanya zean
"ikut kemana bang"bukan tian yg menjawab melainkan shani bertanya
"itu bun mau bantai geng yg mau nguasain Jakarta barat dan meresahkan warga bunda tahu kan"jelas zean
"tau² banyak berita warga kesusahan karna geng itu"balas shani
"nah itu bun abang nanyak ke toya gamau ikut"ucap zean
"ga zoy gue percaya sama farrel"balas tian
"kalau mereka kesusahan bantu bang dek"ucap cio
"itu jelas yah"ucap tian
"Semuanya aku antar delynn ke kamar yaa takut dia terbangun"ucap muthe
"iya nak/muth/mumu"jawab mereka semua
"para cewe temenin muthe dikamar yaa"ucap shani
"siap bunda"jawab para cewe
"dikamar jangan berisik"ucap eli
"siap mah"lagi² para cewek menjawab lalu mereka semua pergi menuju kamar tersisa ortu muthe dan keluarga natio sedang menikmati obrolan tiba-tiba ada berita
Berita terkini
"Pada hari rabu tanggal tiga puluh bulan Oktober tahun dua ribu dua puluh empat pada pukul jam 12.00 ada kejadian yang mengenaskan banyak memakan korban tidak ada satu pun yang selamat di lokasi 📍gedung grada, kata warga setempat ada 5 orang yang menyerang sekelompok geng dan geng itu telah isu² nya meresahkan warga terjadilah peperangan kita semua disini ada senang dan sedihnya karna senang ga ada lagi yg meresahkan tapi sedihnya 5 orang pahlawan kita telah gugur ditempat kami sangat berterimakasih ke mereka semoga mereka semua tenang disana telah berkorban untuk wilayahnya sendiri sekian cukup disini beritanya terimakasih.
Berita itu pun menunjukkan motor 5 orang itu dan mengambil gambar mayat² sembari dievakuasi tetapi sedikit diblur.
Berita ditayang pun membuat yg dirumah tian kaget dan menangis terutama tian dan zean sudah meneteskan air matanya karna mereka berdua kenal sama motor yg ditunjukkan ternyata 5 pahlawan itu adalah para mirza
Pyar...gelas yg dipegang tian pun terlepas dan pecah dia pun menangis kenapa ini terjadi kenapa mereka gegabah
"Mir-za, Ra-sha, ar-man, lu-cas, grezeel"tangis tian menyebut nama mereka
Brakk...bunyi pintu sangat kencang yg menampilkan para farrel datang yg sudah tahu beritanya
"kalian semua sudah tahu"tanya farrel yg menahan air matanya
"sudah"jawab zean yg meratapi
"ayo kita segera kesana"ucap aldo
Mereka semua pun mengangguk "bentar bunda kasih tahu yg diatas"ucap shani
"jangan bun biar kami aja yg kesana kalian disini aja"cegah ollan
"benar kata ollan kami aja kesana"balas farrel
"ya sudah kami dirumah aja"final shani gamau memakan waktu
"Agrhh...bangsat kenapa bisa begini hiks...hikss.."kesal tian yg mengamuk dan menangis
Shani yg melihat anaknya sedang tidak baik² saja dengan sigap dia memegang tubuh tian "sabar dek ini udah takdir"ucap shani
"gimna gu-e mau sab-ar bun chi-ko udah kasih ama-nah buat gue untuk men-jaga mereka hikss.."jelas tian sembari menangis dipelukan shani
