8

5K 291 17
                                    

SELAMAT MEMBACA ~

_

_

_

🌹🔞

"Hmmpp .."

"Ahh .... Hmmmpp .. "

Suara percikan-percikan kenikmatan memenuhi kamar tersebut.

Dua insan sedang melakukan kegiatan surgawi nya,
Arka terlihat lebih bersemangat jika di bandingkan dengan Baron.
Sangat Terlihat jelas, dia sedang memimpin permainan, duduk di atas tubuh Baron sambil menggesek-gesekkan penisnya dengan penis Baron. 

Baron tersenyum menyeringai, menangkapi sikap Arka. Yang menurutnya sangat 'nakal'

"Kenapa kamu bersemangat sekali hmm ?"

"Tidak juga, ahh " Ucap Arka

Tidak tahan dengan tingkah sensual arka, apalagi mendengar suara desahan Arka yang sangat seksi terdengar di telinga.

Dia membalikan keadaan, menidurkan Arka dan merobek baju Arka hingga Arka telanjang dada.

"Aahhh~" Arka mengeluh nikmat ketika lidah basah  Baron menyentuh Area sensitifnya.

"Jangan sentuh itu hhh ~"

"Aku akan bekerja keras, kamu cukup mendasah dan diam. " Ujar Baron membuka celana Arka.

"Aah sial, aku bisa gila" batin Baron menatap Arka yang terlihat lemas dengab tatapan sayunya, menatap balik Baron.
Sungguh erotis.

Puting sebelah kiri Arka langsung di sambar oleh Baron hingga tubuh kecil itu terangkat menerima rangsangan yang di berikan Baron.

"Aahh~" desah arka menjambak rambut Baron.

"Enahhkk .. "

"Emmmhh aahh "

Tangan Baron tidak mau diam, 2 jari masuk ke lubang pantat Arka tanpa permisi, tanpa pelumas.
Penis Baron menegang, bersamaan saat tangan Baron bergerak bebas memaju mundurkannya.

Baron membuka jas dan melonggarkan dasi yang di pakainya,

"Tidak apa-apa kalau aku memasukannya? " Tanya Baron di sela-sela permainannya.

"Hhmm ... " Arka mengangguk, mengiyakan tawaran itu dengan malu-malu
Karena ini pertama kalinya mereka berhubungan badan, biasanya yang di lakukan Baron hanya melonggarkan lobang itu dengan alat sex yang di milikinya segudang.
Atau tidak menyuruh Arka untuk menyesap miliknya hingga Keluar.

Belum pernah sama sekali Baron membobol lubang pantat Arka dengan kejantanan kebanggaannya.
Bukan karena kasian dia hanya menahan diri.

"Aahh" Baron melepaskan pakaiannya kejantanan itu sudah menegang Arka melihatnya dengan jelas.

Dia menelan ludahnya kasar, mesara menyesal sudah mengiyakan ajakan Baron.  Apa kabar pantat Arka jika benda itu ngemuk di dalam tubuhnya ? Pasti robek!

"Kita tidak usah memasukannya hari ini, " ucap arka dengan ragu-ragu.

Mendengar itu Baron tersenyum smirk, menarik kedua kaki Arka "terlambat " katanya.

Baron menarik pantat Arka. Menatap lubang anus arka yang sudah basah kemudian menyesapnya dengan penuh gairah.

"Jangan hisap itu " larang Arka berusaha menghentikan aksi Baron

"Aahhh~ "

Tidak peduli Baron terus melanjutkan aksinya.
"Diamlah " kata Baron.

Dia mulai kesal dengan Arka karena itu Baron mengambil dasi yang tadi di gunakannya, Baron mengikat tangan Arka sehingga arka tidak bisa lagi bergerak leluasa.

OBSESIF BOS! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang