AMARARZAN [REVISI]

thirty fourth

بِسْمِ اللَّهِ الرحمن الرَّحِيمِ

ෆෆෆ

ෆෆ

ෆ

اللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

📿📿📿📿📿

Betapa indahnya takdir, ketika ia menjauhkan dari sesuatu yang tidak pantas untuk dirimu.

dirumah mewah yang hampir di dominasi warna hitam, kegelapan serta kesunyian yang menjadi penyempurna kesuraman bagi siapa saja yang memasukinya.

beberapa ruangan khusus yang sengaja sang pemilik ciptakan. tentunya tak ada satu pun yang berani mendekatinya apalagi memasukinya selain orang suruhannya.

dari ruangan khusus senjata hingga ruangan khusus berlatih, sang pemilik lebih menyukai ruangan khusus organ-organ tubuh manusia yang sudah di mutilasi dengan darah yang masih menetes.

bau busuk dan amis menjadi satu dalam ruangan itu, tapi sama sekali tak mengindahkan indra penciuman sang pemilik.

beberapa kepala yang di jajarkan di rak puluhan miliar. tangan dan kaki yang di gantung di atap, juga bola mata yang disimpan di kotak emas adalah koleksi sang pemilik.

siapa lagi jikalau bukan Rasyid Reid sang mafia terkenal dengan segala kekejamannya, si pemilik rumah jahanam dan segala koleksi maut nya?

DORRR

darah memuncrat mengenai sebagian tubuh Rasyid. kini, ia sedang berlatih tembak-menembak menggunakan boneka jepang.

jika mereka mengira Rasyid membeli boneka jepang yang kerap dikenal dengan boneka s*x untuk kebutuhan biologisnya. mereka salah besar, nyatanya boneka itu hanya untuk berlatih tembak-menembak saja.