Happy reading guys
Selamat membaca
°^°
Selepas pulang sekolah, Raya,Aksa dkk menuju salah satu Mall terbesar yang berada di Jakarta.
Tujuan mereka hari ini adalah membeli baju dan makan di salah satu restoran terkenal di JAKARTA ini.
Sebenarnya sih, rencananya hanya untuk cwe² tapi karena para cwo juga ingin membeli sesuatu maka mereka memutuskan untuk pergi bersama, menurut yang lain sih boleh boleh aja, sedangkan menurut para manusia Es, merepotkan saja.
Jadi karena mereka setia kawan, mereka ikut² saja.
•••••••••••••
Jakarta, Mall
•••••••••••••••••
Setiap orang pasti pernah membicarakan seseorang yang pasti mereka kenalin, entah itu membicarakan hal-hal baik atau malah sebaliknya, tergantung bagaimana mereka melihat diri kita ini.
Beda dengan orang yang memang sudah membenci kita, mereka pasti terang terangan menjelekkan kita di depan orang lain, kebanyakan mereka menambahkan hal hal aneh yang tak pernah kita lakukan agar orang yang ia ajak bicara bisa terpengaruh dengan ucapan orang itu.
Seperti hal nya sekarang, di area Pintu masuk mall, banyak pasang mata yang melirik pada Raya,Aksa dkk yang lainnya, ada yang memuji ada nya menjelekkan mereka tergantung bagaimana pendapat mereka.
"Itu Kak Aksa bukan?"
"Iya itu Aksa Darious Robertson"
"Anjir anak orkay semua uy"
"Dih, cantik kan gue"
"Yang bicara kecantikan siapa?"
"Diem Lo!"
"Ortu mereka ngidam apa sih kok bisa punya anak cakep² semua"
"Cuci mata gue"
"Melenyot dedek bang"
"Boleh nggak milikin satu aja"
"Mereka kayak nya udah punya pasangan deh"
"Eh iya, jangan jangan mereka pacaran"
Begitu kira² ucapan para pengunjung di sana
Sedangkan yang dibicarakan hanya acuh tak acuh aja, males mau ladenin orang gila kata nya.
Tempat penjualan baju
"Selamat datang nona dan tuan muda, ada yang bisa kamu bantu" ucap pekerjaan di sana
"Kami mau cari baju yang dress gitu mbak" ucap kia
"Oh silahkan kesebelah sana mbak" ucap orang itu di nggguki semua nya.
"Tema kita mau warna apa" tanya bela
"Harus sama ya" tanya Bian
"Nggak sih seterah kalian aja, tapi gue mau ikut ikutan kalian, hehehe" ucap bela cengengesan
"Couple lan sama gue aja bel" celetuk Tris membuat semua nya menggoda Bela
"Acieee cieee, bau bau kapal baru akan berlayar nih" goda El
"Gercep banget Lo Tris" sambung Revan
"Jangan lupa PJ nya kalo jadian" ucap kia membuat bela semangat malu
"Udah² sahabat gue malu tuh" tambah Bian membuat Bela menatap nya tajam
Sedangkan ke empat orang yang lain hanya tersenyum kecil, sangat kecil.
"Udah ah gue mau kesana dulu" ucap Bela lalu melenggang pergi
KAMU SEDANG MEMBACA
The Leader Of Darkness
Teen FictionKekejaman yang dikuasai oleh kedua monster mafia .................................. Ketika kedua ketua mafia yang sama kuat nya bertemu, tapi tak saling kenal, apa kah yang terjadi? Si es bertemu si es apakah semangkin dingin atau mereka mencair sem...
