Semua ini Hanya Topeng

Cafe (6)

"Seunghan...ayo cepat...kita pergi sekarang!!"teriak Sungchan
"Ya Hyung...aku sudah selesai"mereka berdua akan pergi ke cafe, sesuai dengan permintaan Taeyong dan yang lain.
"Hyung...apa kau tau dimana cafenya?"tanya Seunghan di dalam mobil.
"Aku tadi sudah meminta Haechan Hyung mengirimkan lokasinya...dan sudah dikirim"jelas Sungchan,jadi dia sama Haechan sudah bertukar nomor ya gaes.
"Ok.."

Sungchan pun menjalankan mobilnya keluar dari kawasan perumahan.

Sementara di cafe,mereka sedang sibuk melayani beberapa pelanggan.Dan juga sibuk menyiapkan tempat khusus untuk Sungchan dan Seunghan.

"Apakah Sungchan dan Seunghan akan datang ke sini?"tanya taeil
"Ya Hyung...tadi Sungchan menelpon beruang untuk mengirimkan lokasi cafe kita"taeil mengangguk juga tersenyum tipis mendengar ucapan Doyoung.
"Doyoung Hyung....tolong bantu aku!!!"teriak Jungwoo
"Hyung aku bantuin Jungwoo dulu ya.."taeil mengangguk lalu Doyoung pun segera pergi membantu Jungwoo.

"Kenapa jalanannya sangat padat!?"Sungchan dan Seunghan sekarang sedang terjebak macet parah,mau lewat jalan lain juga tidak bisa karena kepadatannya.
"Mungkin terjadi sesuatu di depan sana"Seunghan menyaut.Sungchan mengeluarkan ponsel dari dalam sakunya,lalu mengetik sebuah pesan.
"Kau mengetik pesan untuk siapa?"tanya Seunghan yang sedikit melihat apa yang Sungchan lakukan di handphone nya.
"Aku memberi kabar sama Haechan Hyung,kalau kita akan terlambat datang "Seunghan diam, kembali memfokuskan matanya pada jalanan yang padat.Entah berapa lama mereka akan terjebak disana.

Haechan sudah menerima pesan dari Sungchan dan terus memberi tau pada hyungnya yang lain.sekarang baru pukul 01.14, kebetulan tadi sekolah mereka pulang cepat dari biasanya.

"Beruang kudengar kau satu kelas dengan Sungchan di sekolah?"ucap Jhonny.
"Sungchan juga sekolah di sana?"tanya Yuta
"Ya Hyung... Seunghan juga,tapi Seunghan masih kelas 11"Haechan menjelaskan pada semua hyungnya.Sekarang mereka lagi berada di private room di cafe mereka,tempat itu juga yang sudah mereka siapkan untuk bertemu dengan kakak adik Jung itu.

"Jadi ini cafenya?"sekarang Sungchan dan Seunghan sudah berada di parkiran cafe,mereka akhirnya bisa bebas dari kemacetan jalan.Ternyata tadi memang ada kecelakaan di jalan yang membuat jalanannya macet,tapi untungnya polisi langsung mengatur jalannya sehingga tidak butuh waktu terlalu lama untuk terjebak macet disana.
"Ya...disini lokasinya"Sungchan
"Nine cafe"Seunghan sedang membaca sebuah papan nama besar yang tertempel di bangunan cafe itu.'Nine cafe'itulah nama cafenya. Kalau dilihat,cafe ini seperti bukan baru dibuka beberapa hari atau beberapa bulan.Karena dilihat banyaknya orang yang datang ke cafe ini,parkirannya saja tadi juga padat tapi untunglah mereka menemukan tempat kosong,kalau tidak sudahlah mereka tadi terjebak di jalanan macet dan sekarang juga terjebak di parkiran cafe.
"Ayo masuk..."ajak Sungchan.

Saat mereka masuk ke dalam cafe,mereka kaget melihat betapa mewahnya cafe itu.
"Inimah bukan cafe Hyung...tapi restaurant!!"celetuk Seunghan dan di iyain sama Sungchan.

Lalu datanglah seorang waiter menghampiri mereka.
"Kalian ingin pesan apa?"tanya waiter itu.
"Kami ingin bertemu dengan pemilik cafe ini-"
"-kami temannya"Sungchan sedikit menjeda ucapannya.
"Oh...apakah kalian Jung Sungchan dan Jung Seunghan?...temannya tuan Haechan!?"waiter itu kembali bertanya dan dibenarkan oleh Sungchan dan Seunghan.
"Ayo...saya antar untuk menemui yang lain.Mereka sudah menunggu kalian"mereka berdua mengikuti waiter itu menuju lift, ternyata menuju ke lantai 3.

Setelah sampai di lantai tiga mereka berjalan lagi menyusuri lorong dan berhenti di sebuah ruangan yang terdapat angka 367 B di pintunya.Waiter itu mengetuk pintu,saat pintu terbuka menampilkan Yuta di balik pintu itu.
"Maaf tuan Yuta...tuan Sungchan dan Seunghan sudah datang"Sungchan dan Seunghan yang berada di belakang tubuh waiter itu sedikit kaget dengan panggilan 'tuan' untuk mereka berdua.Berasa jadi orang penting.
"Oh Sungchan.... Seunghan ayo masuk"Yuta langsung menarik mereka berdua untuk masuk,dan waiter tadi juga sudah pergi.
"Sungchan dan Seunghan kalian sudah datang"ini taeil yang bicara,dia memang terlihat sangat menunggu kedatangan dua anak itu.

"Iya Hyung...tentu kami datang"Sungchan terlihat biasa saja saat berbicara pada taeil.Dan lagi lagi, Seunghan bersikap sangat dingin saat taeil menatap ke arahnya.