HAPPY READING!!
Waktu kian berlalu, tak terasa bahwa esok hari adalah hari di mana Erine melaksanakan ujian akhir semester atau UAS sekaligus sebagai ujian kenaikan kelas, dan setelahnya Erine akan menduduki bangku di kelas yang baru yaitu kelas 12.
Saat ini Erine sedang berusaha untuk belajar agar mendapat nilai yang memuaskan dan dapat naik ke kelas selanjutnya. Erine juga berjanji pada dirinya sendiri, ia akan membuka kotak pemberian Oline setelah ujian ini berakhir.
"Akhh matematika kenapa susah sih, itu dulu si Oline gimana deh belajarnya bisa pinter gitu, lagian baru hari pertama udah di suguhin pelajaran ngitung" Monolog Erine yang merasa frustasi
Namun ia tidak menyerah dan terus melanjutkan belajarnya, tidak harus sepenuhnya menguasai, setidaknya ia tidak merasa seperti orang dongo saat mengerjakan soal nanti.
*Tok tok
"Ini Kimmy kak, Kimmy bawa buah nih tadi di suruh Papa" Ucap Kimmy dari luar kamar Erine
"Masuk aja dek pintunya ga di kunci"
Kimmy pun memasuki kamar Erine dengan membawa sebuah mangku berisi potongan buah apel. Kimmy meletakkan mangkuk yang ia bawa di meja Erine, setelahnya ia mengambil kursi lain yang ada di kamar Erine untuk ia duduki.
"Kamu ga belajar? Besok ujian juga kan?" Tanya Erine pada Kimmy
"Udah kok, jadwalku mah ezz" Jawab Kimmy sedikit meledek
"Lagian udah larut kak apa ga dilanjut besok pagi-pagi aja?" Lanjut nya
"Dikit lagi selesai, ga lucu kalau besok kakak gabisa ngerjain soal kek orang dongo" Ujar Erine
Kimmy terkekeh mendengar celetukan dari kakaknya "Yaudah sebagai adik yang baik Kimmy temenin deh"
Kimmy tidak melakukan apapun setelahnya, ia hanya menyaksikan kakaknya yang sibuk dengan buku-bukunya. Ia merasa sedikit bosan dan mengantuk yang berujung tertidur dengan kepala yang ia letakkan di meja kakaknya.
Erine yang melihat itu memilih untuk menyelesaikan belajarnya dan membangunkan Kimmy untuk pindah ke kasurnya, karena jika harus menggendongnya ia sendiri tidak akan sanggup.
"Kimmy, bangun dulu, pindah ke kasur kakak aja" Ucap Erine sambil menepuk pelan pipi Kimmy
"Eumm" Gumam Kimmy yang merasa terusik
"Ayo pindah dulu" Ujar Erine sekali lagi
Tanpa mengeluarkan kalimat apapun, Kimmy bangkit dari duduknya dengan kondisi setengah sadar, dan membaringkan tubuhnya di atas kasur milik Erine.
Sebelum tidur Erine membereskan barang-barang yang berserakan di mejanya, dan memainkan handphone nya sebentar, jujur saja entah kenapa akhir-akhir ini ia mudah sekali merasa lelah. Setelahnya ia baru pindah ke kasur untuk mengistirahatkan tubuh dan pikirannya. Sebelum tidur is melihat wajah adiknya dan mengelus singkat pucuk kepalanya, dan segera menyusulnya menuju alam mimpi.
***
Keesokan harinya di mana Erine telah selesai menyelesaikan ujian matematikanya, mapel hari ini adalah matematika dan bahasa Inggris, yah tidak terlalu buruk pikirnya.
Erine kini sudah berkumpul kembali bersama teman-temannya, karena tadi setiap meja di acak dan di campur dengan kelas lain, karena itu mereka hanya dapat berkumpul saat ujian selesai.
"Mau ke kantin?" Tawar lana pada yang lain
"Boleh deh, jenuh juga kalau belajar lagi" Jawab Lily
"Kamu rin?" Sekarang Lana bertanya pada Erine
"Aku ga ikut deh, mau ke ruang seni bentar"
"Yaudah kita ke kantin yak" Ucap Nala dan pergi menuju kantin yang disusul teman-temannya
Sementara itu Erine menuju ruang seni, tempat favoritnya di sekolah, karena di ruang seni ini banyak sekali kenangan yang tertinggal bagi diri nya.
Seperti biasa saat memasuki ruang seni ia terlebih dahulu menghela nafasnya, kemudia ia memasuki ruang itu.
Erine menyandarkan punggung nya pada dinding dan seketika tubuhnya luruh ke lantai. Ia ingin melepaskan segala lelah yang ia tanggung selama ini, sampai kapan rasa sesak yang ia tanggung ini akan menghilang, rasanya jiwanya sudah lama mati bersama dengan Oline, yang saat ini tersisa hanyalah raganya, ia bahkan tak tau harus apa setelahnya, dan bagaimana hidupnya kedepannya nanti.Bel masuk telah berbunyi, setelah puas menikmati kesendiriannya dan bertengkar dengan isi kepalanya, Erine memutuskan untuk kembali ke kelas dan melanjutkan ujian mapel kedua nya.
Erine telah selesai dengan ujiannya, tidak butuh waktu lama karena bahasa Inggris tidak sulit bagi dirinya, jadi ia dapat mengerjakannya dengan cepat. Ia kemudian menuju kelas di mana adiknya berada untuk memeriksnya apakah Kimmy sudah menyelesaikan ujian ataukah belum, karena seingatnya Kimmy bilsng mapel nya hari ini tidak sulit.
Benar saja saat Erine sampai di tempat tujuan, ia melihat Kimmy sudah menunggunya di depan kelas.
"Udah?" Tanya Erine pada Kimmy
"Udah kok, dari tadi malah"
"Beneran? Ga ngasal kan ngerjainnya?" Tanya nya sekali lagi
"Beneran ihh, udah ah ayok pulang" Jawab Kimmy sambil mendorong punggung kakaknya agar ia mau berjalan
Mereka berdua berjalan menuju gerbang sekolah yang ternyata sudah ada mobil Papa nya yang menunggu di depan.
"Udah selesai? Yuk pulang" Ujar Papa dari jendela mobilnya.
"Udah kok" Ucap mereka berdua secara serempak, dan menaiki mobil Papa nya
"Kita ke rumah sakit bentar buat check-up ya, mumpung belum terlalu siang juga" Ucap sang Papa
Erine yang mengerti hal itu di tujukan untuknya hanya mengangguk faham, akhir-akhir ini ia memang jarang check-up, dan selalu menolak jika Papa dan Mama menawarkan hal tersebut, karena menurutnya ia baik-baik saja dan tidak ada masalah pada dirinya, atau mungkin memang Erine yang selalu memaksakan dirinya.
Kimmy hanya menyimak pembicaraan ini, karena ia selalu takut jika akan mendengar kabar yang tidak mengenakkan nantinya. Erine yang sepertinya peka terhadap adiknya hanya tersenyum dan mengelus kepalanya, seolah berkata "tenang, Aku baik-baik saja"
Namun Kimmy tau betul, bukannya baik-baik saja, tapi memang kakaknya yang selalu memaksakan dirinya, seperti hal nya tadi malam. Ia tau bahwa akhir-akhir ini Erine mudah sekali merasa lelah, namun jika ia menyuruhnya untuk check-up jawabannya pasti sama, Erine pasti tidak akan mau.
***
Halo frenn up lagi nih ehek mumpung luang jadi langsung aja satset hehe
Janlup vote nya yaaa, see you next chapterr!!
![](https://img.wattpad.com/cover/374803775-288-k317203.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
After Losing You
Teen FictionMenceritakan kehidupan Erine setelah kehilangan Oline, bagaimanakah kehidupannya kedepan tanpa Oline? cerita ini berhubungan dengan cerita pertamaku yang berjudul "You Are Not Alone" jadi bagi yang belum baca silahkan baca terlebih dahulu sebelum me...