Bangchan terkejut setelah mendengar penjelasan Seungmin tentang kondisi Hyunjin. Racun yang masuk ke dalam tubuh Hyunjin memang bukan racun sembarangan. Hyunjin masih bisa selamat, itu juga sebuah keajaiban
Akan tetapi, racun itu terlanjur sedikit merusak saraf yang terhubung dengan otak Hyunjin meskipun Seungmin sudah berhasil membersihkan racun itu dari dalam tubuh Hyunjin seminggu yang lalu
"Kami akan melakukan perawatan terhadap otak Hyunjin, Chan. Aku optimis, aku bisa menyembuhkannya seperti sedia kala. Tapi aku tidak bisa berjanji hal itu akan terjadi dengan cepat"
Bangchan mengangguk paham, "Tak apa, Min. Aku mengerti. Hanya saja, apa ini tidak berbahaya untuk kesehatan Hyunjin?"
"Hyunjin sudah pulih, Chan. Seluruh organ dalam maupun organ vitalnya juga kembali normal. Hanya saja, PR kita tinggal satu itu saja. Selebihnya, aku akan rutin memberikan vitamin bulanan untuk Hyunjin"
Seungmin menjelaskan bahwa Hyunjin sangat butuh dukungan. Jangan membahas apapun tentang mafia atau hal menyakitkan lainnya. Seungmin berujar untuk menganggap Hyunjin seperti "manusia yang terlahir kembali"
**********
"Aku mengerti. Bukankah ini bagus? Kita bisa memulainya dari awal" ujar Minho
"Lalu, Renegades?"
"Pimpinlah, Chan. Aku, Changbin, dan yang lain tetap bertugas seperti biasa. Sekaligus merawat Hyunjin tentunya"
"Bagaimana kalau nanti Hyunjin sudah mulai mengingat semuanya?"
Minho menatap Bangchan, "Aku mengerti kekhawatiranmu. Tapi, bukankah saat ini lebih baik kita fokus pada kesehatan otak Hyunjin? Ayo kita buat dia menjadi pribadi baru, Hyunjin yang baru. Yang lebih baik dari sebelumnya. Perihal yang lain, kita pikirkan nanti lagi"
Bangchan mengangguk mengerti. Ia dengan mantap menerima saran Minho. Renegades harus tetap berjalan meski tanpa Hyunjin nantinya. Lagipula, Hyunjin dikelilingi oleh banyak staff. Dan juga, ini kesempatan bagus untuk memperbaiki komunikasi antara Hyunjin dan Felice, begitu pikir Bangchan kira-kira
"Pekan depan, Hyunjin sudah boleh pulang. Aku akan ke rumah ibu untuk menjemput Felice dan Jeongin. Kita berkemas kembali ke mansion mulai malam ini"
"Dimengerti, Ketua!" jawab Minho
"Eyyy, jangan panggil aku seperti itu. Lagipula ini hanya sementara. Dan juga, aku anak haram Minhyun kalau kau lupa"
"Oh? Kau masih mengakuinya sebagai ayahmu? Seperti Hyunjin yang terlahir kembali, aku memutuskan untuk menata hidupku lagi dari awal. Bersamamu, ke dua ibu kita, Changbin, Hyunjin, Jeongin, dan adik kesayangan kita Felice"
"Ck, ini sedikit kurang ajar tapi ada betulnya. Sepertinya aku akan belajar menata hidupku juga"
Bangchan dan Minho tertawa. Keduanya kembali ke ruang rawat Hyunjin
Hyunjin baru saja makan siang bersama perawat. Kedatangan Bangchan dan Minho disambut dengan antusias oleh Hyunjin. Sorot mata tajam, dingin, dan terkesan mengintimidasi, hilang sepenuhnya dari mata Hyunjin
Bangchan dan Minho seperti melihat Hyunjin versi remaja dulu
"Kakak!!"
"Eoh, Hyunjin-ah. Kau sudah minum obat?" ujar Minho
Hyunjin mengangguk, "Apa sakitku parah, Kak? Kenapa obatku banyak sekali?"
"Bisa dibilang begitu. Kau kecelakaan cukup parah dan sempat koma sebelumnya. Tapi, syukurlah kau sekarang mulai membaik"
"Aku mengerti. Maafkan aku, aku sedikit bingung dengan situasi ini. Tapi aku akan beradaptasi"
Bangchan tersenyum, "Kau adik kami. Dan akan selalu menjadi adik kami. Tidak perlu memikirkan hal lain. Fokus saja pada kesehatanmu, mengerti?"
KAMU SEDANG MEMBACA
• RENEGADES •
FanfictionKehidupan 4 Hwang Bersaudara ㅡMafia paling kejam di Korea Selatan, terpaksa sedikit mengalami perubahan setelah mereka tidak sengaja menemukan bayi didalam sebuah kotak yang ditinggalkan orang misterius di mansion mereka #1 Felix (10/11/2024) #2 Big...