Pov author
Setelah melakukan persenggamaannya bertiga Putra, Faiz, dan juga bintang pun tertidur pulas di tempat tidur di dalam kost Putra, tanpa disadari seseorang sedang menuju kost Putra, Fanny pacar dari Faiz berulang kali menghubungi Faiz namun nihil tidak diangkat, oleh karenanya Fanny pun bergegas menuju kost Putra karena khawatir Faiz terjadi apa-apa. Setelah memesan go-jek menuju kost Putra Fani pun sampai di depan gerbang kost Putra, motor sport milik sang pacar dan juga mobil Pajero milik Bintang masih terparkir rapi di kos putra yang menandakan Faiz masih di dalam dan juga bintang yang belum mengambil mobilnya, karena gerbang tidak dikunci Fanny langsung saja menuju ke lantai 2 tempat di mana kamar kos putra berada, di depan pintu kamar Putra terdapat sepatu yang diyakini Fani adalah milik bintang semalam, Fanny pun mengetuk pintu kamar kost Putra namun tidak ada jawaban dan tidak dibukakan pintu, Fani pun memutar handle pintu dan ternyata tidak dikunci, alangkah terkejutnya Fani ketika melihat sang pacar Faiz sedang tertidur tidak menggunakan sehelai benang pun alias telanjang, dan yang lebih kagetnya lagi sang pacar kondisinya saat itu Tengah dipeluk oleh kedua pria tampan yaitu Putra dan juga bintang, rantang nasi yang telah dibawa oleh Fani dari rumah pun terjatuh seketika dan menimbulkan suara yang amat berisik, membuat tiga laki-laki yang sedang tertidur tersebut terbangun dari tidurnya. Faiz yang melihat pacarnya berdiri mematung di ambang pintu dan menangis pun sontak sangat kaget dan langsung mengambil pakaiannya lalu memakainya, Putra dan Bintang pun tak kalah kaget Mereka pun langsung menutupi kemaluannya dengan bantal karena terkejut melihat kedatangan Fanny pacar Faiz. Fani pun berlari ke bawah karena sangat kecewa dengan apa yang telah dilakukan Faiz walaupun Fani belum tahu apa yang telah terjadi namun Fani meyakini bahwa sang pacar telah melakukan hal yang tidak seharusnya dengan Putra dan juga bintang, karena Fani tahu Faiz kalau mabuk akal sehatnya hilang begitu saja Faiz pun setelah selesai memakai kaos dan celananya langsung mengejar Fanny ke bawah, Faiz pun menemukan Fani yang sedang menangis tersedu-sedu di ruang tamu kost Putra, Faiz saat itu bingung ingin menjelaskan kepada sang pacar namun Faiz mengurungkan niatnya dan membiarkan sang pacar mengeluarkan semua kesedihannya terlebih dahulu agar perasaannya lega dan tidak emosi, setelah merasa pacarnya tidak menangis lagi Faiz pun menjelaskan kalau dia melakukan hal yang tidak seharusnya dia lakukan, Faiz saat itu sangat gentle mengakui perbuatannya kepada Fani sang pacar, karena bagaimanapun juga Faiz sangat mencintai Fani dan juga berniat untuk melamarnya, rasa sayang Faiz kepada Fani lebih besar daripada rasa nafsunya kepada Putra dan juga bintang, setelah Faiz menjelaskan panjang lebar Fani tetap terdiam membisu tidak memberikan jawaban apapun, Faiz pun kembali naik ke atas untuk mengambil kunci motor dan juga jaketnya, Putra dan Bintang pun langsung menanyakan apa yang terjadi kepada Fani dan juga Faiz, namun Faiz tidak menggubris pertanyaan dari Putra, Faiz memasang muka yang sangat masam karena merasa dirinya sangat bersalah dengan Fani, raut wajah Faiz membuat Putra dan bintang sangat bingung dengan apa yang terjadi kepada Fani dan juga Faiz namun saat itu putra dan Bintang pun tidak ingin memaksa Faiz untuk bercerita karena Putra dan Bintang tahu kalau Faiz dan Fani sedang dalam keadaan emosi, dibiarkannya Faiz mengambil jaket kunci motor untuk pulang dan berlalu saja tanpa berpamitan kepada Putra dan juga bintang, setelah mengambil jaket dan kunci motor Faiz pun turun ke bawah lalu menghampiri Fanny untuk segera keluar dari kost Putra dan menuju rumahnya, Faiz tahu sifat Fani di saat seperti ini bukan ide yang bagus untuk mengajaknya mengobrol, Fani adalah tipe orang yang kalau punya masalah dipendam sendiri Sampai akhirnya dia bicara dengan sendirinya, jadi Faiz pun menunggu sampai Fani siap berbicara kepadanya, Fani dan Faiz pun meninggalkan kost Putra saat itu, dua pria yang sedang berada di dalam kamar kos dibuat bingung oleh kelakuan Faiz dan juga Fani saat itu mereka berdua sangat takut akan hubungan Faiz dan juga Fani yang akan hancur Karena cinta satu malam, terutama Putra Dia sangat takut kalau hubungan antara Faiz dan juga Putra retak dan hancur begitu saja mengingat beberapa hari lagi kampus akan mengadakan pertandingan badminton antar kampus dan Faiz lah partner badminton Putra, besok Senin Putra akan menanyakan dan meminta maaf kepada Faiz dan juga Fani mau tidak mau Putra harus bersifat gentle dan juga mengakui kesalahannya jikalau Faiz menolak pun setidaknya Putra sudah meminta maaf atas kesalahannya.
POV author end .POV putra
Pikiranku saat itu sangat tidak karuan, memikirkan kak Faiz dan juga kak Fani, aku sampai tidak berbuat apa-apa saat itu hanya berdiam diri di kasur dan juga sering melamun, bintang yang masih ada di kosku pun mengurungkan niatnya untuk mengajak aku jalan-jalan, karena melihat aku yang sangat sok melihat kedatangan ka Fani barusan , bintang pun pamit pulang saat itu, aku meminta maaf kepada Bintang kalau aku membatalkan janjinya untuk pergi berjalan-jalan dengannya, namun bintang tidak menjadikan itu menjadi masalah, Bintang malah menyuruhku untuk beristirahat dan juga memikirkan untuk hari esok bertemu dengan Fani dan kak Faiz lalu meminta maaf, bila perlu bintang hadir maka bintang pun akan hadir tawarnya, namun Aku menolaknya ini adalah salah ku aku yang harus bertanggung jawab di sini karena aku yang telah mengajak bintang dan juga kak Faiz untuk melakukan hal kotor tersebut, singkat cerita keesokan hari tiba, aku yang ada kelas pagi hari saat itu bergegas langsung menuju kampus untuk mengikuti pelajaran dan bimbingan dari dosen Hendra, saat itu pikiranku ke mana-mana, aku telah mengirim pesan kepada kak Faiz untuk perjanjian bertemu dengannya di danau kampus, namun pesanku tidak dibalas oleh kak Faiz , setelah aku mengikuti pelajaran dari dosen Hendra aku melihat motif di HPku dan kulihat kak Faiz mengiyakan ajakanku untuk bertemu dengannya dan juga kak Fani di danau kampus, aku pun langsung bergegas menuju danau untuk menemui mereka berdua, singkat cerita aku sampai di danau kampusku dan aku melihat kak Fani dan kak Faiz sudah berada di sana, badanku gemeteran nafasku tak karuan lidahku terasa kelu rasanya saat itu, aku pun duduk di samping kak Fani saat itu, to the point aku langsung mengatakan permintaan maaf kepada mereka berdua terutama kak Fanny, kak Fanny pun diam tak menjawab pertanyaanku sama sekali, lalu setelah beberapa saat kak Faiz membuka obrolan kami bertiga, kak Faiz pun ternyata telah mengakui kesalahannya kepada kak Fani namun belum dijawab oleh ka Fani, bisa kulihat kak Fani menghela nafas panjang, lalu berkata.Kak Fani : sudah lupakan semuanya, seharusnya di sini aku yang meminta maaf karena telah menitipkan Faiz dalam kondisi sedang tidak sadarkan diri, seharusnya malam itu fais ku bawa pulang, namun karena aku telah ditunggu oleh orang tuaku untuk pulang jadilah Faiz kutitipkan kepada kamu Putra, memang kalian salah sudah melakukan hal yang tidak seharusnya kalian lakukan, namun di sini bukan hanya kalian saja yang salah, aku pun salah karena telah menitipkan Faiz malam itu.
Aku : Ya Tuhan kak demi apapun aku minta maaf jangan hanya karena dengan hal kotor yang telah aku lakukan hubungan persahabatan kita putus, aku sudah terlanjur nyaman berteman dengan kak Fani dan juga ka Faiz , aku berjanji tidak akan mengulanginya lagi.
Ka Fani : aman dek di sini bukan hanya kalian doang yang salah Aku di sini juga berperan penting sekali lagi lupakan kejadian kemarin ya anggap aja itu tidak pernah terjadi.
Penjelasan ka fani membuat aku sangat lega walau masih merasa bersalah namun setidaknya aku bisa melihat kak Fani tulus mengucapkan itu semua, ka fani tulus memaafkan aku, kak Faiz dan juga bintang, mulai dari saat ini aku berjanji kepada diriku sendiri untuk tidak bermain api lagi dengan kak Faiz karena aku bisa melihat di mata ka faiz yang ada hanya ka Fani , kak Faiz aku rasa sangat tulus mencintai ka Fani , jadi walaupun aku tidak munafik suka berhubungan dengan kak Faiz namun aku berjanji mulai dari sekarang tidak akan lagi terulang hubungan kotor Antara Aku dan juga ka Faiz demi kak Fani yang sudah baik memaafkanku bintang dan juga kak Faiz.
POV putra end .POV author
Setelah kejadian memalukan yang telah dialami oleh Putra, Faiz, dan juga bintang, Putra lebih suka menyendiri, Abimana yang sedang sibuk bersiap untuk bertanding sparingan dengan kampus sebelah pun jarang menemui Putra, begitu sebaliknya Putra juga sama sibuknya dengan Abimana karena pertandingan badminton masuk ke dalam acara sparingan antar kampus.Entah suatu kebetulan ataukah memang takdir seseorang yang membuat Putra menjadi penyuka sesama jenis pun hadir di hadapan Putra saat sedang sparingan olahraga antar kampus, orang yang sudah 7 tahun lamanya tidak ditemui tiba-tiba muncul di hadapan Putra dan membuat memori Putra kembali teringat akan masa-masa saat itu, omnya Putra yang sudah lama tidak ia temui karena menikahi gadis Singapura tiba-tiba muncul lagi di hadapan Putra, dialah yang membuat Putra menjadi penyuka sesama jenis, saat itu dia pergi begitu saja meninggalkan Putra dengan seorang wanita berkewarganegaraan Singapura dan melakukan pernikahan di sana, selama 7 tahun lamanya omnya Putra tidak pulang ke Indonesia, tapi saat ini detik ini di hadapan Putra muncul seorang pria tampan dengan badannya yang ditato dan juga terlihat sangat macho datang sebagai coach atau pelatih basket kampus sebelah, apa yang dilakukan Putra selanjutnya, apakah Putra ingin hubungannya dengan omnya kembali seperti dulu atau malah justru Putra membencinya lalu mengacuhkan omnya.
Kita tunggu kelanjutan ceritanya di next chapter, jangan lupa untuk vote dan komen ceritaku ya guys, karena vote dan komen kalian sangat berharga untukku agar aku semangat menulis dan menyelesaikan cerita ini.
See you and I love you all ♥️♥️
KAMU SEDANG MEMBACA
Menaklukan Kating & Cowok Straight 🔞🏳️🌈
Romanceguys , welcome to my story , ini adalah cerita pertama aku yang aku tulis di wattpad , cerita ini adalah kisah pribadi ku sebagai putra dan juga author , selain cerita putra yang mengejar cinta mas Abi ada juga cerita cerita putra bersama cowok cowo...