Be Mine [ AOUBOOM✓ ]

chapter 18 |Be Mine 🔞🔞🔞🔞

WARNING.!! ⚠️⚠️⚠️🔞🔞

!!!! Buat kalian yang emang di bawah umur tolong Chapter ini untuk di skip aja ok.!!!

( Tolong kerja samanya, biar Chapter ini tidak di banned sama pihak wattpad.)

*

" Boom saat ini berada di agensi. Aku yakin Luke juga berada disana. " Ucap Rain pada Aou.

" Sebaiknya kau segera menjemput Boom. Sisanya serahkan padaku. "

Aou mengangguki ucapan Rain.

*

Kini lampu kamar tidur sebuah apartemen itu mulai meremang, suara kecupan menyeruak di seluruh ruangan. Menambah suasana hangat penuh kenikmatan pada sepasang kekasih yang kini di buai oleh hasrat yg menggebu. Tempat tidur yg tadinya tertata dengan rapi, kini sudah tidak tentu arah dan acak.

Aou mengukung tubuh Boom di bawahnya, melumat bibir Boom dengan intens. Satu tangannya menahan tangan Boom di atas, dan yg satunya dengan aktif mengusap perut mulus Boom.

Aou dapat mencium wangi manis dari Boom, wangi yg selalu menjadi candu untuknya. Lebih candu dari narkotika, membuat Aou semakin intens mencumbui laki-laki manis itu.

" Sial.!!! Wangi p'Boom membuat ku tidak bisa menahan diri.!! "

Umpat Aou dalam dirinya sambil terus mengecupi setiap inci wajah Boom, dan memperdalam ciumannya.

Aou melepas ciumannya, memberikan jeda pada Boom yg mulai kehabisan oksigen. Dapat Aou lihat dengan jelas bibir merah ranum milik Boom kini semakin membengkak karena ulahnya, Aou menarik senyumnya, menatap wajah Boom yg memerah padam. Mata sayu Boom seolah menarik Aou agar melakukan hal lebih pada laki-laki yang kini berada di bawahnya itu.

Ada bercak merah di bibir bawah Boom. Nafas keduanya saling memburu, kini mereka tidak lebih dari sepasang kekasih penuh nafsu. Aou merendahkan tubuhnya, menindihi Boom, dan merasakan debar jantung yg seirama dengan miliknya.