Hai semua apa kabar kalian semoga kalian selalu sehat ya
Yaudah dari pada nunggu lama"
Langsung baca aja yaaa
Warning!!!
Typo bertebaran, alur gak jelas, jangan lupa vote and komenyaa, jngn lupa juga kasih masukan nyaaaaaSelamat membaca ~~~~~~~
"lho, kok bisa ada di sana sih?" tanya azel bingung karena memang ia tidak melihat siapapun.
Pintu kamar azel terbuka dan menampilkan raksal dan el yang baru saja melihat CCTV, akan tetapi dari airan wajah raksal menujukkan bahwa.
"Gimana?" Tanya fierra cepat.
"Nggak ada, keknya udah di sabotase sama pelakunya" jawab raksal dan duduk di dekat lea. Di usapnya pucuk kepala lea yang masih sedikit ketakutan itu.
"Yang, kamu pulang hari ini aja ya" ucap Regris karena ia takut jika azel terluka kembali saat mereka lengah, hal itu mendapat anggukan dari azel.
"Ya udah, kalau gitu kita bantu lo beres beres" celetuk zia lalu mulai bangkit dan menarik koper kecil milik azel yang ada di samping dekat nakas.
Azel pulang saat sore hari tiba, ia merasa lelah dan ingin segera tidur karena ia ingin masuk ke sekolah besok.
"ZEZE!! Makan dulu baru tidur" panggil aiden dari dapur.
Azel bangkit dan berjalan keluar kamar dengan mata mengantuk serta jalan yang sempoyongan.
"Makan dulu ze, ter keboan lagi lo" aiden berkata sambil mengambil minum di kulkas.
"Hmm, maaa ngantukkk, ze nggak usah makan ya maa" ucap azel karena jujur saja ia memang sangat mengantuk.
"Makan dulu, nanti kamu laper" balasan dari renata membuat azel terpaksa duduk di kursinya.
"Bang!, Bang vaska sama papa mana?" Tanya azel pada aiden karena sedari tadi ia tidak melihat abangnya yang pertama itu dan juga papanya.
"Bang vaska mandi,papa lagi di taman belakang"
Berselang beberapa menit kemudian mereka semua makan dengan tenang dan azel pun langsung kembali tidur ke kamarnya setelah makan malam.
(⌐■-■)(⌐■-■)(⌐■-■)(⌐■-■)
Hari ini di rumah raksal, lelaki itu sedang menyiapkan peralatan tulisnya dan turun ke bawah untuk sarapan.
Dengan santai ia berjalan menuruni tangga, ia melangkahkan kakinya ke arah dapur dan melihat abang, mama, dan papanya sudah duduk dan bersiap untuk makan.
"Ma, hari ini raksal mau main ke rumahnya azel, pacarnya regris, ya ma" ucap raksal sambil mengambil piring.
"Kapan mau pergi?" Tanya mamanya dan menaruh kan piring berisi makanan.
"Pulang sekolah"
"Sal, coba lo bawa cewek lo kerumah. Gue mau lihat, siapa tau dia terpikat ketampanan yang hakiki milik abang lo yang tampan ini kan" ucap fandra menyisir rambutnya ke belakang dengan wajah sok tampan.
"Berani lo?" Saat mendengar hal itu fandra langsung menatap adeknya sinis. Jujur adeknya ini sangat sensi jika menyangkut tentang pacarnya.
"Santai aja kalik, cewek gue banyak"
"Congormu bang, 1 aja kagak punya lo, apa?" Ucapan raksal membuat fandra kesal pada adeknya itu.
"Gue lempar ke batang mangga pak Slamet nyangkut lo!"
"Coba, emang lo ke angkat sama gue hah?"
"Kalo kagak berarti lo terlalu jadi gajah"
"Lo yang gajah, 4nj1n9!!" Riaza dan Canza langsung menatap raksal tejam saat kata kata mutiara raksal keluar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Four Female Friends [SLOW UPDATE]
Genç KurguSebuah sekolah bernama 'Olympus Internatioal School' sekolah yang terbilang sangat di gemari dan juga sangat populer ini sudah tersebar luas namanya. Berawal dari yang hanya memantau dan membimbing 4 lelaki itu dan terjebak bersama mereka selama k...