.
.
."Seret dia kedalam..."
Belum selesai pria itu berucap, sebuah helm mengenai kepalanya dengan keras. Tubuh nya sempoyongan akibat benturan keras. Bersama dengan itu, motor pria itu jatuh disertai dengan kaca-kaca yang pecah berhamburan ke tanah.
Xiao Zhan kaget. Dalam satu malam, ia mendapat kejutan beruntun. Dilihatnya sang pelaku. Matanya langsung melebar.
"Yibo... Ahh.." karena berbicara, luka robekan itu berdarah kembali dan sangat perih. Mendengar ringisan tersebut, tanpa mengatakan apapun Yibo mendekati. Terlalu dekat. Mata kedua nya bertemu bersama dengan Sapuan jari pemuda itu pada bibirnya yang luka.
Deg
Apa lagi ini? Kenapa sama seperti waktu itu?
Telapak tangan kiri Yibo memegang pipi Zhan lalu yang kanan menyentuh lukanya. Pemuda itu bertanya,"siapa?" Dalam dan dingin. Tatapan nya tepat langsung kedalam mata cantik tersebut seolah menawan nya.
Tangan yang sejak tadi tanpa sadar diletakan pada pinggang Yibo, di remat kuat. Yibo membiarkan nya. Tak kunjung menjawab, Yibo akhirnya menjawab dengan caranya sendiri.
"Tidak mau? Baiklah." Ia melepaskan Zhan lalu menoleh mendapati ketua geng barat berdiri gagah dengan besi tumpul di tangan nya.
Wang Yibo menarik sesuatu dari celana nya. Sesuatu seperti tali sepatu hitam yang di pakai sebagai bant celana. Jika dilihat, bentuknya adalah tali sepatu. Tetapi, jika diketahui maka benda tersebut dilapisi alat pemotong. Hanya menyentuh sedikit maka akan melukai.
"Kau tidak akan pernah bahagia setelah apa yang kau lakukan Yibo. Kemanapun kau pergi, siapapun yang dekat dengan mu akan terluka."
Bugh
Wang Yibo tidak suka banyak bicara. Yibo menyerang sebelum pria itu selesai. Melihat hidung yang berdarah akibat tendangan Yibo, ke enam anak buah geng barat turun dari motor dan mengelilingi Yibo.
Wang Yibo menarik Xiao Zhan berdiri dibelakang nya.
"Tetap dibelakang ku. Pegangan dimana pun agar aku tahu kau masi disisi ku."
"Kenapa aku harus percaya padamu jika semua yang terjadi adalah karena kau."
Wang Yibo menoleh. Mata mereka kembali bertemu. Tapi kali ini cara Yibo menatapnya berbeda. Membuat rasa gugupnya berubah. Sedikit malu.
"Sebajingan apapun diriku, aku tidak akan pernah menyakiti mu. Bisa percaya aku sekarang?"
Xiao Zhan mengangguk pelan,"mn." Entah kemana perginya ucapan orang-orang tadi. Entahlah.
Satu persatu mulai menyerang. Wang Yibo Yibo bisa memukul mundur mereka dengan cepat namun, sebagian tenaga dan fokus nya di alihkan untuk Xiao Zhan. Yang terpenting sekarang adalah memukul mundur anak buah nya terlebih dahulu.
"Kau bisa menggunakan tinjumu?" Tanya Yibo sambil menangkis serangan pihak lawan. Tangan kanannya mengawasi Zhan.
"Bagaimana caranya?" Tanyanya dan menundukkan kepalanya dibalik punggung Yibo.
"Ah, shit!" Yibo terkena pukulan ketua geng barat. Tepat pada tangan kirinya yang digunakan untuk melindunginya Xiao Zhan.
Xiao Zhan tidak bisa berdiam diri sementara itu terjadi karena nya. Ia juga seorang laki-laki dan ketua OSIS. Ketos seharusnya melindungi teman-temannya.
"Tendang ke sembarangan arah. Tetapi setelah aku pukul..."
Bugh
Pukulan pertama Zhan sebagai petarung jalanan. Ya, meskipun tidak bisa di anggap seperti demikian.

KAMU SEDANG MEMBACA
Teenager Of Love✓
FanfictionTentang dua anak SMA yang mencari jati dirinya masing-masing dengan latarbelakang keluarga yang berbeda hingga menemukan kenyamanan untuk bersama. *** Wang Yibo, seorang ketua geng motor Venom pindahan dari sekolah Meizhi High School ke sekolah Xi...