Typo bertebaran dimana mana!!! Harap waspada🚨🚨🚨
******
Leonard memulai langkah kecil menuju penebusan dengan mendatangi seorang konselor. Pertemuan pertamanya penuh dengan keheningan, seolah kata kata sulit keluar dari bibirnya.
Namun perlahan, ia mulai membuka diri tentang penyesalan yang selama ini membelenggunya.
Tentang bagaimana ia merasa telah menghacurkan kehidupan Rara dan tidak pernah bisa menghapus luka yang telah ia torehkan.
”Semua yang terjadi terasa begitu cepat. Aku tidak tahu kapan tepatnya, tapi pada akhirnya aku kehilangan diriku sendiri...dan dia,”Ucap Leorio dengan suara parau.
Konseler mendengarkan dengan sabar, memberikan ruang bagi Leonard untuk mengurai perasaannya yang kusut.
Proses tetapi tidak mudah. Setiap kali Leonard berbicara tentang Rara, rasa bersalah menyeruak kembali.
Namun ia mulai menyadari bahwa meskipun ia tidak bisa mengubah masa lalu, ia masih bisa memiliki kesempatan untuk memperbaiki dirinya.
Setiap sesi terapi mengingatkannya akan satu hal ’meski terlambat, ia harus belajar untuk memafkan dirinya sendiri.’
******
Pada satu didik dalam perjalanannya untuk penyembuhan, jefri memutuskan untuk melakukan sesuatu yang berarti bagi orang orang di sekelilingnya.
Ia mulai bergabung dengan sebuah komunitas yang membantu para wanita yang mengalami kekerasan dalam rumah tangganya.
Keputusan ini bukan sekedar untuk penebusan dosa, tetapi juga upaya untuk menyelamatkan orang lain dari nasib yang sama dengan yang dialami oleh Rara.
Setiap hari ia berhadapan dengan kisah kisah memilukan dari para wanita yang mencari perlindungan dan dukungan.
Sebagian dari mereka menceritakan kisah yang membuat Leonard teringat akan Rara—wanita wanita yang di perlakukan dengan buruk oleh pasangan mereka, sama seperti yang pernah ia lakukan.
Namun, kali ini Leonard tak tinggal diambil. Ia membantu mereka dengan tulus, memberikan apapun yang ia bisa, seolah dengan cara ini ia berusaha untuk menebus kesalahannya terhadap Rara.
******
Perjalanan Leonard dalam membantu orang lain ternyata menjadi bagian dari penyembuhan dirinya sendiri.
Ia mulai memahami bahwa meskipun Rara tidak akan pernah kembali, cinta dan pengorbanannya sia tidak sia.
Setiap langkah yang ia ambil dalam kebaikan adalah bentuk penghormatan bagi cinta yang dulu pernah mereka bagi, meskipun pernah terluka.
Namun meski hari harinya di isi dengan kegiatan yang positif, malam malam Leonard masih di hantui oleh bayangan Rara.
Ia sering terbangun dengan keringat dingin, teringat akan wajahnya yang lembut namun penuh dengan kesedihan.
Hatinya masih berat, meskipun ia tahu bahwa penyesalan adalah sesuatu yang akan selalu ia bawa, seperti beban yang tak terlepaskan.
*******
Pada suatu malam yang penuh dengan rasa rindu, Leonard memutuskan untuk menulis surat terakhir kepada Rara. Kali ini, bukan surat yang berisi penyesalan, melainkan ucapan terimakasih.
’Terimakasih Ra, untuk semua yang telah kamu ajarkan padaku—meskipun dengan cara yang menyakitkan. Aku mungkin tidak layak untuk memafkan diriku sendiri, tapi aku akan terus mencoba hidup dengan cara yang kamu inginkan. Setiap langkahku akan kuberikan untuk memperbaiki diriku. Aku harap disana, kamu bisa menemukan kedamaian.’
KAMU SEDANG MEMBACA
Jejak Penyesalan
RomanceCerita ini dibuat dengan bantuan AI. --- Al-Khaira Ramadhani, seorang wanita berhijab yang sederhana, menjalani pernikahan yang dipaksakan setelah kakaknya, Rania, memilih melarikan diri demi kariernya. Suaminya, Leonard , yang masih terikat pada...