- You gave in to a beautiful whore? Lowly people like us have to live in darkness.
Bible Wichapas Sumettikul
•••
Build Jakapan Puttha
•••
Kyle Phassakorn Sumettikul
••• PROLOG •••
Di dalam sebuah keluarga dengan kekuatan serta pengaruhnya yang begitu dingin. Bahkan keluarga itu memiliki dua putra kembar tak identik yang memiliki sifat yang bertolak belakang. Namun saudara kembar itu saling melengkapi seperti anak seumurannya.
Lambat laun semuanya berubah ketika mereka tumbuh dewasa. Bible menjadi lebih dingin dan tidak berperasaan, sedangkan Mile yang tumbuh dengan tenang tanpa rasa gegabah. Di dalam pikiran Bible yang terlintas hanya adanya pertarungan dan kekacauan yang membuat separuh hidupnya tanpa ada perasaan seperti manusia pada umumnya.
Ini bukan untuk menghakimi, namun Mile yang tenang tapi penuh akan perhitungan. Dia yang bisa mengendalikan saudaranya yang penuh akan ambisi. Padahal keduanya lahir di rahim Ibu yang sama, tapi sayang sifat mereka memiliki berbandingan yang cukup jauh. Semua orang juga mengakui bila Bible sangatlah kuat dan tidak pernah pandang bulu. Tapi Mile juga tidak sesabar itu, dia juga memiliki jiwa pembunuh yang luar biasa.
Bible tidak pernah sekalipun memahami akan namanya sebuah cinta. Bahkan dia tahu bila ada seseorang yang tengah melayani dirinya. Di pikiran hanya terpintas bila uke yang melayani dirinya itu hanyalah pelacur rendahan. Pandangan Bible pada Build begitu sulit diartikan, bahkan Build selalu melayani Bible dengan penuh kelembutan.
Mile sangat berharap bila Bible mau untuk merubah hidupnya, beberapa kali dia melihat kakaknya membunuh dan membantai sebuah Klan untuk nafsu membunuhnya. Bahkan semua orang menyebut Bible si tangan dewa dengan mesin pembunuhnya.
•
•
•@Binnie-ah
KAMU SEDANG MEMBACA
SUMETTIKUL | The Hand of Gods
FanfictionSi tangan dewa yang terlahir dari rahim seorang pria cantik dari Klan rendahan. Kehilangan masa kecilnya yang berharga untuk mencari jadi dirinya, serta ingin mendapatkan pengakuan dari Ayahnya yang telah mati rasa dengan julukkan sang mesin pembunu...