hari ini adalah hari yang sangat spesial. spesial bagiku, terlebih emily. aku sengaja membuat pesta kecil untuk sahabat SMA ku ini. dibantu dengan teman-teman kami lainnya, jam 12 malam tepat tanggal 17 februari kami semua sudah berkumpul di depan kamar emily.
kami sudah meminta izin kepada orang tua emily untuk pesta kecil ini. untung saja kami diberikan izin meskipun hanya dberi waktu sebentar. ya, aku maklumi karena ini tengah malam.
kue ulang tahun dengan lilin menyala ada diatas kedua telapak tanganku. aku tak sabar melihat reaksi emily saat tau aku dan teman lainnya memberikan kejutan.
"surprise!!!!!" teriak aku, fara, joy, dimas, anggun, cathy dan rara berbarengan.
"happy birthday emily" ucapku gembira melihat emily dengan wajah bantal disertai terkejutnya.
"kalian?" kata emily masih ternganga melihat kedatangan kami. "kok bisa?"
aku dan yang lainnya memberikan ucapan selamat ulang tahun dan doa untuk emily secara bergantian. dilanjutkan dengan memotong kue, memakannya dan berbincang sedikit.
tak lama, teman yang lain pamit pulang. tidak dengan ku. aku akan menginap disini, tidur bersama emily malam ini. aku ingin ada bersama emily di hari spesialnya.
"terima kasih untuk kejutannya." ucap emily.
"sama sama" jawabku. "kadonya nyusul ya. karena akan masih ada surprise buat lo" kataku kemudian dengan senyuman misterius untuk emily.
pagi datang bersama sinar mentari yang hangat. aku sudah sangat siap untuk hari ini. sudah wangi, rapi dan cantik. sedangkan emily? dia masih tertidur pulas. aku sengaja tidak membangunkannya. karena ini akan semakin mempermudahku untuk mengurus pesta ulang tahunnya nanti sore.
aku, tante Nda (bunda emily), kak Dimas, kak Lutfi bekerja sana untuk membuat pesta ulang tahun Emily sore ini.
kak dimas bertugas untuk mengajak emily pergi kemana saja emily mau. dan sisanya akan mendekos kamar emily juga rumah untuk pesta nanti sore. aku tak sabar. sungguh.
jam berlalu membuatku semakin kegirangan. aku sudah mngundang semua teman-teman SMA untuk datang. tante nda pun sudah mengundang teman-teman SMP emily untuk datang.
acara akan dimulai dalam 2 jam lagi. emily masih pergi bersama kak dimas sejak jam 11 siang tadi.
"tante, amanda pamit pulang dulu ya. mau mandi dan siap-siap." kataku pada tante nda.
"iya sayang. makasih ya udah mau bantu tante."
"iya tante. permisi."
"hati-hati sayang"
sesampai dirumah, kudapati rumah ku kosong. entah mama dan kak Nadine kemana. mungkin pergi keluar sebentar. tanpa mencari mereka, aku segera masuk kamar dan bersiap-siap untuk pesta emily.
selesai mandi, aku mendengar suara tv dari ruang tamu. hanya dengan berbalut handuk ditubuhku, aku keluar untuk memeriksa. apakah itu mama atau kak Nadine.seseorang sedang menonton tv. duduk diatas sofa membelakangi ku. dia bukan mama ataupun kak nadine. dari rambutnya dan punggungnya, terlihat seperti shane. tapi, apakah iya?
"hallo?" kataku terdengar bodoh.
cowok itu menoleh. tersenyum dan mngalihkan pandangannya ke tv lagi. shane. cowok itu shane. dia terlihat semakin tampan. ingin aku memeluknya. tapi, mengapa dia hanya menoleh sebentar saja? mengala dia disini? untuk apa?
"maaf masuk rumah lo tanpa permisi. dan, bisakah lo memakai baju lo? gue tunggu disini."
mendengar ucapannya, aku.terkejut dan gugup. aku lupa kalau aku belum berpakaian. segera aku berlari kecil menuju kamar dan cepat berpakaian juga sedikit polesan bedak memaniskan wajahku.
"untuk apa lo disini?" tanyaku. kini aku sedang duduk disamping Shane sambil mengetik SMS untuk mama.
"jemput lo."