Secret

11

Pagi ini Jes terbangun tanpa Bible disebelahnya, pria itu pun memutuskan untuk mandi terlebih dahulu karena Bible pasti sudah lebih dulu siap dan menunggunya diruang makan.

Setelah mandi dan mengenakan pakaian kantor yang sudah Bible siapkan untuknya, Jes pun langsung bergegas keluar dari kamar dan turun kebawah.

"pagi sa....loh? Bi?"

"duh ini anak hobi banget ngilang" gumam Jes berjalan menuju halaman belakang rumah.

Namun lagi-lagi ia tidak menemukan Biblenya disana, akhirnya Jes pergi ke depan mencari keberadaan Bible.

"pagi tuan" sapa security yang menjaga rumah itu.

"pagi pak, lihat Bible ga?" tanya Jes.

"daritadi saya belum lihat tuan"

"loh? Berarti ga kedepan? Mobilnya juga masih ada" ujar Jes.

"mungkin sedang jalan-jalan dihalaman belakang tuan?"

"ga ada pak, saya udah dari sana" jawab Jes lalu berlari masuk kedalam rumahnya.

Pria dewasa itu pun langsung mengecek satu persatu ruangan yang ada dirumahnya itu, namun tetap tidak ada Bible dimana-mana.

Pikiran Jes mulai kacau, ia kembali mengingat percakapan mereka semalam, apa itu sebuah pertanda?

"Bi kamu dimana sayang" gumam Jes masuk kedalam kamar dan mencari handphonenya.

"jangan macem-macem please Bi"

Jes berhasil dibuat terdiam saat melihat pesan masuk dari Bible, ia lalu membaca satu persatu dan mencernanya.

Bi🤍

Mas Jes selamat pagiiiiiii
Maaf karena ga pamit dengan baik
Tapi aku harus pergi buru-buru sebelum ketahan kamu.
Sayangku, janji sama aku kalau kamu akan menjalani hidup jauh lebih baik setelah ini ya?
Pleaseeeeeeeeeeeee
Aku akan baik-baik aja dan jagain baby dengan baik juga
Maaf ya karena jahat sama kamu, aku bawa baby pergi jauh dari kamu
Mas jangan telat makan, jangan kerja kelamaan, jangan tidur terlalu malam
Aku sayang banget sama kamu
Tapi ternyata aku ga bisa terus ada disamping kamu
Walaupun aku cemburu tapi aku yakin akan ada orang yang jauhhhhh lebih baik buat gantiin aku disisi kamu
Sayangku, terima kasih untuk semuanya
Aku bener-bener bahagia disaat aku punya kesempatan menghabiskan waktu bareng kamu
Aku ga akan lupain itu!
Aku janji akan hidup dengan baik
Aku janji akan kasih yang terbaik untuk anak kita
Jangan khawatir ya sayang
Oh ya, aku ngelakuin ini bukan karena siapapun
Aku ngelakuin ini karena aku sayang banget sama mas, aku cinta mas pokoknya!
Ayo mulai hidup baru mas Jes!! Aku percaya kalau kamu akan dapetin kehidupan yang sempurna
I love you!!!!!!
Sehat-sehat Daddy!

...

Jes langsung menelfon Bible, namun tidak tersambung sama sekali, pikirannya kacau, sangat kacau.

"apa Bi? Apa yang udah kamu alami? Kenapa aku gatau apa-apa Bible? Kenapa kamu pergi begini??" gumam Jes meremas surainya.

Tanpa pikir panjang, Jes bergegas keluar dari kamar, ia berlari keluar rumah dan masuk kedalam mobilnya.

Pria itu mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi, hingga sampai disebuah rumah megah dengan pagar yang sangat tinggi itu.

Prang!!!

Suara pecahan kaca terdengar nyaring mengganggu waktu sarapan orang-orang didalam rumah itu sehingga membuat semuanya bergegas melihat apa yang terjadi diruang tengah.

"Jes! Apa-apaan kamu!?" tegur sang ayah saat melihat kekacauan yang anak laki-lakinya itu perbuat.

Prang!!!