Bab 1 : Bermula Dari

713 86 23
                                    

Kalau dipikir-pikir lagi siapa yang bertanggung jawab atas kehidupan menyedihkan Zhu Yan, Li Lun? Zhuo Yi Xuan? Zhuo Yi Chen? Iblis dalam tubuhnya? atau dirinya sendiri?.

Jika ditarik garis mundur maka kira-kira siapa yang memulai semua ini.  Dan memberikan Zhu Yan semua rasa sakit yang harus ia tanggung sendiri.

Flashback 13 Tahun lalu

"Kakek Ying izinkan aku pergi ke dunia manusia" Mohon Zhu Yan sembari bersimpuh di depan Ying Zhao. Ying Zhao merupakan dewa gunung serta penjaga Dahuang, semua siluman dari Dahuang harus mendapatkan izin Ying Zhao lebih dulu.

"Apa kau yakin? Dunia manusia tak selalu indah seperti bayangan mu. Banyak hal-hal mengerikan yang akan terjadi saat kau menjejakan kaki disana" Ying Zhao mencoba menasehati tapi Zhu Yan tetap kekeuh dengan pendiriannya. Ia ingin menjelajahi dunia manusia dan belajar lebih banyak.

"Baiklah jika kau keras kepala, tapi ingat jangan pernah tunjukan jati diri mu pada sembarang orang. Tidak semua manusia akan menerima dan berbaik hati kepada mu" Pesan Kakek Ying lalu Zhu Yan pergi dari Dahuang dengan gembira.

Dunia manusia itu... Sangat ramai, tidak kosong dan sepi seperti Dahuang. Walau Dahuang punya banyak siluman dengan kekuatan yang berbeda-beda namun mereka hidup secara individu, yang saling mengenal tak banyak hanya bisa dihitung jari. Namun saat Zhu Yan menjejakan diri di dunia manusia, mereka saling menyapa dengan ramah. Senyum menjadi hal biasa yang saling dilempar antar satu sama lain, di dunia manusia juga penuh warna dan berisik, Zhu Yan suka. Jika diberi kesempatan untuk jadi manusia, maka Zhu Yan akan dengan senang hati menjalaninya.

Namun saat Zhu Yan masih asik berkeliling seseorang bertubuh besar menariknya, Zhu Yan yang kala itu hanyalah seorang siluman lemah hanya bisa beringsut ketakutan. Entah apa yang orang-orang itu lakukan yang jelas ini cukup menyeramkan.

"Mundur!!" Seru Zhu Yan dengan suara gemetarnya, bukannya mundur orang itu malah semakin mendekat padanya, sebuah pisau cukup besar di ayunkan ke arah Zhu Yan. Zhu Yan hanya bisa memejamkan mata dan berpasrah, benar kata kakek Ying dunia manusia tak seindah bayangan kecil Zhu Yan.

Zhu Yan sedikit keheranan, kenapa pisau pria itu tidak melukainya? Saat Zhu Yan menoleh ia melihat seseorang tengah berdiri di hadapannya. Pedang milik orang itu menghalau pisau yang dilayangkan ke arah Zhu Yan.

"Kenapa menyerangnya!!" Seru sosok dihadapan Zhu Yan.  "Kau membela siluman kecil itu? sadarkah kau siapa yang sedang kau bela? Para siluman itu selalu membuat kerugian terhadap manusia, dan kau sebagai anggota Biro Pembasmi Siluman harusnya menangkap dan membunuhnya." Ucapan orang itu membuat Zhu Yan semakin mundur, dia tidak mau mati. Harusnya dia tetap diam di dahuang dan membantu kakek Ying, malah dengan nekat ke dunia manusia dan berakhir tragis.

"Membunuh siluman itu urusan ku, kau tidak perlu menasehati ku" Ujar sosok di depannya, perkelahian tak dapat dihindari. Dengan lihai sosok itu mengayunkan pedangnya dan melawan pria bertubuh besar hingga jatuh dan terluka. Zhu Yan yang melihat itu bertepuk tangan kagum, namun ia teringat bahwa orang ini dari Biro Pembasmi Siluman. Saat sosok itu berbalik ke arahnya senyuman yang dapat Zhu Yan lihat.

Pedang Yunguang dimasukan kembali dan sosok itu semakin mendekat. "Kau tak apa? Tidak seharusnya berjalan sendirian. Siluman lemah seperti mu menjadi target sasaran empuk bagi mereka" Nasehat sosok itu, Zhu Yan menggeledah tubuhnya, ia teringat ada sebuah belati kecil yang biasa Zhu Yan gunakan untuk memotong pisang.

"Menjauh!! Aku tidak ingin ditangkap" Ancam Zhu Yan sambil mendekatkan belatinya, namun sosok itu malah menggenggam belati Zhu Yan. Membuat tangannya berdarah karena goresan dari belati itu.

"Biro Pembasmi Siluman hanya menangkap yang jahat, siluman kecil seperti mu hanya memenuhi sel penjara" Ujar sosok itu terkekeh, ia melepaskan belati Zhu Yan lalu mengelap tangannya yang berdarah. "Sebaiknya pulang, aku tidak ingin kau mati di dunia manusia" Nasehat lagi-lagi Zhu Yan dengar.

Kill Li Lun FirstTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang