Bab 4 : Li Lun

612 78 52
                                    

"Zhu Yan apa yang terjadi? Katakan padaku" Li Lun membalas pelukan sahabatnya, kini Zhu Yan telah menangis terisak di dada Li Lun.

"Li Lun... hikss aku.. aku telah membunuh mereka hikss.. aku.. aku membunuh Li Lun" Ucap Iblis Zhu Yan sambil terus menangis, air mata buayanya itu dapat membuat Li Lun terhenyak dan ikut sedih.

"Aku tidak mempermasalahkannya Zhu Yan, apapun yang kau lakukan aku tidak peduli. Tapi kenapa? bisa kau jelaskan alasannya?"

"Li Lun orang orang klan Bing Yi itu menghina ku, terlebih Zhuo Yi Xuan dia bahkan telah menodai ku"

"Apa maksud mu? "

"Zhuo... Zhuo Yi Xuan melecehkan ku Li Lun" Tepat setelah mengatakan itu tanah dahuang seketika bergetar, kemarahan Li Lun membuat bumi juga ikut marah mendengarnya.

"Zhu Yan.. "

"Tapi aku sudah membunuh mereka, aku sudah membalaskan dendam ku" Li Lun semakin memeluk Zhu Yan, menenggelamkan tubuh mungil yang kini sangat rapuh di pelukannya. Jika saja, jika saja ia lebih menjaga Zhu Yan apa hal ini akan tetap terjadi?.

"Li Lun maafkan aku, harusnya aku mendengarkan mu" Iblis dalam tubuh Zhu Yan mendongak, membelai wajah Li Lun sambil meneteskan air matanya. "Semua sudah terjadi Zhu Yan, jangan salahkan dirimu lagi"

Li Lun akhirnya membawa Zhu Yan kembali, memeluk tubuh sang sahabat semalaman dan mengucapkan banyak kata penenang.

'Zhu Yan apa otak mu itu sungguh bodoh? Kau tidak melihat seberapa cintanya sahabat mu ini? dia rela melakukan apapun dan dia tidak peduli dengan apapun yang kau lakukan. Tapi kau malah jatuh cinta pada manusia itu, hidup mu memang terlalu tenang ya hingga ingin membuat keributan'

'persetan apapun yang kau lakukan'

'hahahha Zhu Yan Zhu Yan, tetaplah terkurung disana untuk selamanya, biar aku yang mencintai sahabat mu'

.
.
.

2 tahun waktu berjalan dan selama itu juga iblis dalam tubuh Zhu Yan mengambil alih, mereka melakukan banyak hal dan hidup sebagai orang yang saling mencintai.

"Zhu Yan!!" Li Lun kini berubah, rambut yang dahulu biasa ia ikat tinggi di gerai dengan sangat panjang, wajahnya lebih dewasa dan auranya juga lebih kuat. Tapi Zhu Yan, tak ada yang berubah darinya masih selalu bahagia dan polos seperti dahulu kala, itulah topeng yang digunakan sang iblis.

"Lihat apa yang ku bawa" Li Lun menunjukan pisang dari pohon ajaib, Zhu Yan mengambilnya dengan senang.

"Apa kau akan jadi pemimpin para siluman?" Tanya Zhu Yan.

"Kau tau itu? Apa Ying Zhao yang memberitahu mu?"

"Tidak kicauan dari silumab burung sangat berisik, mereka berterbangan sambil menyebarkan kabar bahwa kau akan di angkat sebagai pemimpin."

"Kau tak apa?"

"Apa? Tentu sangat bangga, kekasih ku ini seorang pemimpin siluman, satu kata dari mulutnya saja dapat menggerakan banyak siluman" Ujar Zhu Yan sambil tersenyum, menyuapi pisang pada mulut Li Lun lalu bersandar di pundaknya.

"Li Lun, apa kau bahagia bersama ku?"

"Tentu saja. Aku selalu bahagia, dari dulu hingga saat ini, aku bahagia ada disamping mu"

"Apa kau akan menerima jika tau kebenarannya?"

"Kebenaran apa Zhu Yan?"

"Eh tidak-tidak lupakan saja. Aku ingin memberi mu sebuah hadiah" Ucap Zhu Yan membuat Li Lun sedikit penasaran.

Kill Li Lun FirstTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang